Melirik Karya Warga Binaan Rutan Klas IIB Labuhan Deli

Hasil
kerajinan tangan dari warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas II B Labuhan
Deli Kota Medan Sumatera Utara memiliki nilai ekonomis dan nilai jual. Hasil kerajinan tangan dari Rutan
Labuhan Deli ternyata bisa menjadi cinderamata saat ada tamu-tamu ketika kunjungan
ke Rutan Labuhan Deli.

Lanjut
Nimrot, Sementara untuk kerajinan tangan lainnya, Sejumlah warga binaan memang
memiliki keterampilan dan kemauan untuk berkreasi selama mereka berada di
rutan. Ketika berkomunikasi dengan warga binaan ternyata sebagian dari mereka
memiliki keterampilan dan akhirnya dibentuk kelompok kreatif “ Ucapnya.
Nimrot
berharap, Pemerintah Daerah dapat mendukung program pembinaan yang telah berjalan
dengan baik, Khususnya dalam hal mengembangkan seni kerajinan warga binaan
Rutan Labuhan Deli yang merupakan produk asli karya mereka sendiri,” Mudah-mudahan
nanti kedepan seni kerajinan hasil karya warga binaan kita menjadi sebuah ikon
daerah yang nantinya bisa menjadi souvenir tamu kehormatan Pemerintah Daerah Provinsi
Sumatera Utara “ Harapannya.
Sementara Ronald Simanungkalit salah
satu pegawai Rutan Klas IIB Labuhan Deli menjelaskan, Untuk pembuatan satu sapu
lidi ini memakan waktu satu jam, Harganya berbeda bila yang ada motifnya
digagang sapu lidi sekitar Rp.13.000 dan kalau yang biasa Rp.11.000 bisa nego
harganya bila ambil banyak, Bukan itu saja hasil karya warga binaan disini,
Masih ada lagi, Intinya kita siap terima pesanan dan orderan dari luar “
Katanya.
Hasil amatan dilapangan, Produk hasil
karya warga binaan Rutan Klas IIB Labuhan Deli bakal tembus pasar dan bakal
tembus pasar ke luar Negeri, Karena memiliki nilai jual tinggi dan memiliki nilai
history yang dapat dijual, Bila ada yang berminat bisa menhughubungi Ronald Simanungkalit Hp.081362566002. (Hamnas).
Post a Comment