Melirik Karya Warga Binaan Rutan Klas IIB Labuhan Deli

Medan.Metro Sumut
Bukanlah akhir dari perjalanan dan perjuangan hidup. Kadang manusia bisa merubah mentalnya disaat menerima cobaan hidup, Dan menjadikan cobaan itu sebagai motivasi untuk bangkit dari keterpurukan. Penjara bukan eksekusi  semangat hidup, namun penjara juga bisa memberi nuansa hidup yang  lebih baik saat diri menebus  kesalahan dimasa lalu.

Hasil kerajinan tangan dari warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas II B Labuhan Deli Kota Medan Sumatera Utara memiliki nilai ekonomis dan nilai jual. Hasil kerajinan tangan dari Rutan Labuhan Deli ternyata bisa menjadi cinderamata saat ada tamu-tamu ketika kunjungan ke Rutan Labuhan Deli.

Kepala Rutan Klas IIB Labuhan Deli Nimrot Sihotang saat ditemui diruang kerjanya mengatakan hasil kerajinan tangan dari warga binaan memiliki nilai jual tinggi, Hasil karya mereka sebagian untuk cendramata saat ada kunjungan tamu. Sebagian lagi dijual bila ada berminat,” Kami perlu sponsor dan pemodal untuk mengembangkan usaha ini, Yang terutama marketing untuk penjualan hasil karya mereka seperti sapu lidi harganya ada Rp.11.000, dan Rp.13.000, bukan itu saja warga binaan disini bisa menerima pesanan karangan bunga “ Katanya.

Lanjut Nimrot, Sementara untuk kerajinan tangan lainnya, Sejumlah warga binaan memang memiliki keterampilan dan kemauan untuk berkreasi selama mereka berada di rutan. Ketika berkomunikasi dengan warga binaan ternyata sebagian dari mereka memiliki keterampilan dan akhirnya dibentuk kelompok kreatif “ Ucapnya.

Nimrot berharap, Pemerintah Daerah dapat mendukung program pembinaan yang telah berjalan dengan baik, Khususnya dalam hal mengembangkan seni kerajinan warga binaan Rutan Labuhan Deli yang merupakan produk asli karya mereka sendiri,” Mudah-mudahan nanti kedepan seni kerajinan hasil karya warga binaan kita menjadi sebuah ikon daerah yang nantinya bisa menjadi souvenir tamu kehormatan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara “ Harapannya.

Sementara Ronald Simanungkalit salah satu pegawai Rutan Klas IIB Labuhan Deli menjelaskan, Untuk pembuatan satu sapu lidi ini memakan waktu satu jam, Harganya berbeda bila yang ada motifnya digagang sapu lidi sekitar Rp.13.000 dan kalau yang biasa Rp.11.000 bisa nego harganya bila ambil banyak, Bukan itu saja hasil karya warga binaan disini, Masih ada lagi, Intinya kita siap terima pesanan dan orderan dari luar “ Katanya.

Hasil amatan dilapangan, Produk hasil karya warga binaan Rutan Klas IIB Labuhan Deli bakal tembus pasar dan bakal tembus pasar ke luar Negeri, Karena memiliki nilai jual tinggi dan memiliki nilai history yang dapat dijual, Bila ada yang berminat bisa menhughubungi Ronald Simanungkalit Hp.081362566002. (Hamnas).

Tidak ada komentar