Sakit Lambungnya Kambuh, IRT Di Tasikmalaya Gantung Diri Di Dapur Rumah

Tasikmalaya.Metro Sumut
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bernama Atik (35) warga Kampung Cipangsor RT 4 RW 6, Desa Sindangsari, Kecamatan Bojongasih, Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan meninggal gantung diri di dapur rumahnya, Selasa (04/07/2017).

Jasad korban pertama kali diketahui oleh Nita (14), anak korban yang melihat tubuh ibunya telah tergantung dengan tali tambang plastik.

Kepada polisi, Ridwan (anak kandung korban) mengatakan sekitar Pukul 07.00 WIB suami korban bernama Sutiawan pergi ke kebun dan kemudian sekitar jam 08.00 WIB, ia juga pergi ke kebun dengan maksud mengambil kayu bakar.

Pada saat meninggalkan rumah, Ridwan sempat melihat korban sedang duduk di ruangan tengah rumahnya. Sementara itu adiknya yang bernama Nita (14) tidur di kamar tengah.

Sekira pukul 08.30 WIB, Nita bangun dari tidurnya, dan saat itu Nita melihat korban (ibunya) sudah dalam keadaan tergantung di dapur dan ia memberitahukan kepada tetangga.

Kemudian menyusul kakaknya (Ridwan) yang pulang dari kebun. Setibanya di rumah, Ridwan melihat korban dalam keadaan tergantung dengan memakai tali tambang plastik yang diikatkan pada balok kayu di ruangan dapur.

Selanjutnya dengan dibantu tetangga sekitar, tubuh korban dievakuasi untuk dibaringkan di lantai dekat dapur.

Menurut keterangan keluarganya bahwa korban selama ini memiliki riwayat penyakit lambung yang sudah lama dan sering mengeluh, hal ini diduga menyebabkan korban frustasi sehingga korban nekat bunuh diri.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis Puskesmas Bojongasih dr Anggri Septianto ditemukan dibagian leher luka memar setengah lingkaran bekas ikatan tali tambang plastik, anus mengeluarkan kotoran, dan kemaluan mengeluarkan sperma. Tidak di temukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban, peristiwa tersebut murni korban bunuh diri.(Humas Polda Jabar).






Tidak ada komentar