Legenda Pulau Mursala Dan Putri Runduk
Sibolga.Metro
Sumut
Masih
ingatkah kita sebuah film yang berjudul “MURSALA” yang dibintangi oleh Rio
Dewanto dan Titi Rajo Bintang yang pernah menuai kontroversi, karena kisah
dalam film itu sangat tidak sesuai dengan apa yang pernah beredar di
tengah-tengah masyarakat Pesisir Sibolga, Barus, Sorkam dan sekitarnya? Nah,
untuk lebih tau apa dan bagaimana sebenarnya Pulau Mursala tersebut, berikut
kisahnya. Senin (03/04/2017).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Pulau Mursala atau Mansalaar Island merupakan pulau
terbesar yang dimiliki Kabupaten Tapanuli Tengah, terletak di sebelah barat
daya kota Sibolga dan masuk dalam wilayah Kecamatan Tapian Nauli. Pulau ini
berada di antara Pulau Sumatera dan Pulau Nias.
Luas
Pulau Mursala sekitar 8.000 ha dan dapat ditempuh selama 1 jam menggunakan
kapal cepat dari Sibolga. Pulau ini dihuni sekitar 60-an KK, dan dikitari
belasan pulau-pulau kecil yang kebanyakan tidak berpenghuni. Air terjun Pulau Mursala terkenal sebagai
salah satu dari sedikit air terjun di dunia yang langsung terjun ke laut.
Beberapa di antaranya adalah Kilt Rock Waterfall di Skotlandia, Falls Sounds
Milford di Fjords Selandia Baru, dan Jeongbang di Pulau Jeju, Korea Selatan.
Di
sekitar Pulau Mursala juga terdapat pulau-pulau lain yang juga mempesona, di
antaranya Pulau Puti, Pulau Silabu Na Godang, Pulau Kalimantung Na Menek, Pulau
Jambe, dan masih banyak pulau yang lainnya. Pulau-pulau tersebut juga memiliki
keindahan yang tak kalah dari Pulau Mursala. Laguna dengan pantai pasir putih
yang menyatu antara Pulau Silabu Na Godang dengan Pulau Kalimantung Na Menek,
serta perairan dangkal dengan aneka terumbu karang dan ikan hias yang indah di
sekitar Pulau Jambe.
Air terjun Pulau Mursala rasanya tawar. Nah,
ada yang misterius soal asal muasal sumber air terjun ini. Sebagian warga
setempat menduga, sumber airnya berasal dari Danau Toba, yang mengalir lewat
bawah tanah. Konon, terkadang ditemukan jerami di aliran air terjun saat musim
panen padi di kawasan danau Toba. Tapi ada juga yang menyebut, airnya berasal
dari sebuah sungai yang membelah Pulau Mursala. Mana yang benar? Belum ada
penelitian yang membuktikannya.
Keunikan
lain yang dimiliki air terjun pulau mursala ini adalah bahwa air terjun ini
berasal dari aliran sungai terpendek didunia.
Memiliki lebar 400 meter dengan panjang hanya sekitar 700 meter.
Mungkinkah ini berarti ada mata air yang begitu besar di pinggir laut?
Air
terjun setinggi 35 meter ini langsung jatuh dari tebing pulau ke permukaan
laut. Hasilnya, sekitar 100 meter air laut di sekitar air terjun rasanya tawar.
Percampuran ini menghasilkan terumbu karang yang unik dan indah. Untuk menyaksikan keindahan air terjun itu, Anda
menyewa kapal dari Pantai Kahona Tapteng, dengan harga sewa Rp1 juta-Rp1,5
juta. (dame ambarita)
Putri
Runduk
Kisah
tentang ‘Putri Runduk’ sangat dikenal oleh masyarakat di sepanjang pesisir
barat Sumatera Utara, mulai dari Barus sampai ke Natal, meski dengan versi
masing-masing.
Dari
sisi cerita, Putri Runduk tak kalah menarik dengan cerita lain yang ada di
bagian lain tanah air kita. Ada cerita tentang Kejadian Danau Toba di Tanah
Batak, Malin Kundang dari Minang, Sampuraga dari Mandailing, Putri Hijau dari
Melayu Deli, Roro Jonggrang dari Jawa, Nyi Roro Kidul, dll.
Sebuah
cerita rakyat biasanya dituturkan oleh para orang tua kepada anak dan cucu
mereka. Demikianlah dari waktu ke waktu dari zaman ke zaman, cerita itu
mengalir dan terwarisi oleh generasi berikutnya. Selain itu, cakupan wilayah
kisah dan cerita yang sangat luas, menyangkut demografis wilayah lain,
selayaknya menjadi pemikiran untuk dicari kesamaan versi dan alur ceritanya.(Red/Tim).
Post a Comment