Diduga Intimidasi Warga, Lurah Paya Pasir Si Demo

Marelan.Metro Sumut

Puluhan warga Lorong Marhed Lingkungan 8 Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan melakukan aksi damai di Kantor Camat  Medan Marelan Jalan Kapten Rahmad Budin, Selasa (9/12/2025) pagi.

Kedatangan warga yang didominasi mamak-mamak itu,terkait dugaan  Lurah Paya Pasir  Sherly S.Pd,  MAP telah melakukan intimidasi terhadap warga dan mengancam warga tidak akan mendapat bantuan.

Dalam tuntutannya warga mengutuk keras atas intimidasi Lurah Paya Pasir kepada masyarakat Lingkungan 8 Lorong Marhed dan sekitarnya. Meminta Walikota Medan dan Camat Marelan untuk menganti Lurah tersebut. Selain itu juga Lurah Paya Pasir jarang di kantor dan kurang perduli terhadap masyarakat.

Sahdan salah seorang warga mengatakan beberapa waktu lalu Walikota Medan berkunjung ke kawasan Siombak Lingkungan 7. Ketika menuju pulang, warga Lingkungan 8 pun mendatanginya untuk menyampaikan aspirasi warga. Sekaligus meminta Walikota Medan agar dapat membantu dan memperhatikan warga yang terdampak banjir.

" Mungkin buk Lurah kesal dengan  warga.Karena waktu itu warga menjumpai pak Walikota Medan. Sehingga buk Lurah tidak memperdulikan lagi bantuan kepada warga.Bahkan pak Walikota sangat respon dengan pengaduan warga." jelas Sahdan.

Lanjut Sahdan, tak terima dengan perkataan Lurah Paya Pasir, warga pun melakukan aksi di Kantor Camat Medan Marelan. Warga pun diterima langsung oleh camat Marelan sekaligus berdialog.

Sementara itu Camat Medan Marelan Zulkifli S.Pulungan.S.STP, M.AP. menangapi seluruh aspirasi warga Lingkungan 8 Kelurahan Paya Pasir. "  Saya akan menegur  Lurah Paya Pasir. Terkait Lurah yang kurang aktif, akan saya tegur dan saya bina. Apabila tidak berubah, akan laporkan kepada atasan saya " jelas Zulkifli. (Awal Yatim).