Surianto Komisi B Diminta Tuntaskan Kasus 'Kelas Siluman'

Medan.Metro Sumut

Surianto alias Butong Ketua Komisi B DPRD Kota Medan yang baru terpilih diminta menuntaskan permasalahan kelas 'Siluman' yang disebut sebut menyeret sejumlah nama oknum anggota DPRD Medan. Selasa (03/11/2015)

Informasi yang dihimpun Media ini, permasalahan ini tidak jelas ujung pangkalnya. DPRD Medam pun terkesan tak ambil pusing setelah kasus kelas 'siluman' ini senyap di Media.

Menyingkapi akan hal ini, H. Syaiful Sagala, pengamat pendidikan di Kota Medan  berharap kepengurusan Komisi B DPRD Kota Medan yang baru tetap konsisten melaksanakan apa yang telah diputuskan,“ Saat ini pergantian komposisi di Komisi B DPRD Kota Medan telah terjadi.Tetapi pasca dilakukan pergantian tersebut masih ada tugas yang lama belum terselesaikan, kiranya hal ini dapat diselesaikan hingga tuntas “ Katanya.

Lanjut Syaiful, masyarakat Kota Medan sangat menantikan apa yang telah tersampaikan kepada publik untuk segera ditindak lanjuti,“ Komposisi pergantian di Komisi B ini jangan melupakan tugas yang lama.Untuk persoalan kelas siluman hingga adanya rekomendasi kepada Kadisdik Kota Medan yang tak hentinya disuarakan sebaiknya menjadi tugas baru kepemempinan Komisi B saat ini “ Ucapnya.

Syaiful menjelaskan didalam penuntasan kasus agar jangan sampai membawa kepentingan pribadi, sehingga keputusan dapat membuahkan hasil yang baik,“ Artinya disini pihak Komisi B khususnya struktur kepengurusan yang baru harus mampu menanggalkan kepentingan pribadi. Apa yang telah menjadi tugas yang telah ditinggalkan terdahulu harus menjadi tugas pemimpin yang baru.Sehingga tidak terkesan  hanya gertak sambal saja “ Jelasnya.

Syaiful menyarankan sebaiknya kepemimpinan Komisi B yang baru untuk melakukan tugas yang lama melakukan tahapan konsultasi kepada yang terdahulu hingga menyampaikan kepada pihak Pemerintah Kota Medan,“ Seperti yang kita sampaikan persoalan yang telah lama ditangani terdahulu serta menjadi konsumsi publik dalam hal ini kelas siluman jangan hanya gertak sambal atau masuk angin saja.Lepaskan ego dan kepentingan pribadi untuk dunia pendidikan yang lebih baik,silakan menyampaikan apa yang telah diputuskan kepada Walikota Medan sebagai pengambil keputusan yang tertinggi hingga melakukan tahapan-tahapan awal untuk mengatasi persoalan kelas siluman ke depannya “ Saran Syaiful yang merupakan Ketua Program Doktor Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Medan (Unimed) ini.

Sekedar mengingatkan saat ini di DPRD Kota Medan telah melakukan perubahan alat kelengkapan dewan untuk Komisi B yang awalnya dipimpin Irsal Fikri (PPP) berganti kepada Surianto alias Butong (Gerindra).(Red).