Tingkatkan Ketahanan Pangan, Babinsa Tanjung Tengah Bantu Warga " Matun" Padi Di Sawah

Penajam.Metro Sumut
Personel Babinsa Koramil 0913-01/Penajam Kodim 0913/PPU Kelurahan Tanjung Tengah Serda Heri melaksanakan pendampingan Upsus penyiangan tanaman padi varietas ciherang dengan luas lahan 0.5 Ha di lahan sawah milik Irham, Warga Jln Pondok Kessi RT 01, anggota Poktan (Kelompok Tani) Mamminasae Kelurahan Tanjung Tengah Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Selasa (2/6/2020).

Dalam pendampingan tersebut, Serda Heri juga memberikan penyuluhan kepada warga untuk memperhatikan masalah utama penanaman padi yaitu pertumbuhan gulma atau rumput liar yang bisa mengganggu dalam peningkatan produktivitas panen padi.

“Pendampingan bagi petani ini bertujuan untuk membantu petani meningkatkan hasil pertanian dan menjaga tanaman padi tumbuh dengan baik dan terbebas dari hama penyakit maupun gangguan rumput liar”, katanya

Disebutkan Serda Heri, kegiatan penyiangan padi ini dilakukan sebagai salah satu tugas Babinsa dalam ketahanan pangan dan sosialisasi ke masyarakat. Petani diharapkan tidak melakukan alih fungsi lahan dan tetap mempertahankan menanam pada untuk menyangga ketahanan pangan.

Dalam kegiatan penyiangan tanaman padi di sawah, anggota Babinsa bersama petani setempat berupaya membuang tanaman rumput pengganggu. Sebab rumput yang tumbuh di antara tanaman utama bisa mengganggu dan mengurangi produktivitas panen padi.

“Tanaman pengganggu atau gulma akan bersaing dengan tanaman utama terhadap kebutuhan unsur hara, air, cahaya dan ruang tumbuh. Jika tanaman gulma dibiarkan tumbuh, maka produksi tanaman padi menjadi tidak optimal dan mengurangi hasil panen,” katanya.

Dengan memberikan penyuluhan dan pembantuan penanaman di wilayah binaannya, Babinsa Serda Heri berharap bahwa tindakan ini dapat membantu petani dalam upaya penyiangan tanaman padi dan dapat menjadi contoh bagi warga lain untuk menyiangi tanaman padi miliknya.

“Tanaman padi yang disiangi dapat tumbuh dengan baik dan jika ada hama yang menyerang bisa segera di ketahui. Bila tanaman terkena hama petani bisa melakukan antisipasi sejak dini dengen penyemprotan agar hama padi bisa mati,” sebutnya.

Sementara itu Irham , pemilik sawah, mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang telah bersedia mendampingi para petani. Sehingga petani Jl pondok Kessi RT 01 ini mendapat pelajaran tentang bagaimana cara merawat dan menanam padi yang benar,"ujarnya. (Sumber Penrem 091/ASN).

Tidak ada komentar