Salah Sasaran, Kawanan Rampok Tembak Rekan Sendiri Saat Korban Melakukan Perlawanan
Palembang.Metro Sumut
Salah satu dari gerombolan perampok, yang diketahui
inisial AR, tewas tertembak oleh rekannya sendiri, saat beraksi di rumah AL
(61), di Jalan Pulokerto Kelurahan Pulokerto Kecamatan Gandus Palembang,
Sumatera Selatan, pada Selasa (20/06/2017) sekira pukul 01.00 wib dini hari.
Dari tubuhnya tidak ditemukan identitas apapun, tapi
selain bekas luka tembak terdapat juga bekas luka dari benda tumpul.
Dari data yang dihimpun, pada saat kejadian korban
Alamsyah sedang menonton televisi di ruang tamu. Kemudian, dia melihat pintu
rumahnya telah didobrak oleh tiga orang laki-laki yang tidak dikenal.
Diduga mereka bermaksud hendak melakukan tindak
kriminal, perampokan. Selanjutnnya, spontan Alamsyah melakukan perlawanan
hingga terjadi pergulatan dengan salah seorang pelaku.
Saat itu, pria yang bekerja sebagai petani itu sempat
berteriak minta tolong hingga terdengarlah oleh anaknya, Indrawan (32), yang
berada di kamar. Melihat ayahnya sedang bergulat dengan perampok, Indawan
berusaha membantu.
Namun justru ia jadi sasaran kekerasan oleh pelaku
lainnya, hingga mengalami luka di kepala dan tangan, begitupun dengan ayahnya
menderita luka bacok di tempat yang sama. Di tengah perlawanan dari bapak anak
itu, diantara ketiga pelaku perampok ada yang mengeluarkan senpi.
Tak lama kemudian terdengar suara tembakan sebanyak 10
kali dan diduga mengenai Arifin, rekannya sendiri hingga tewas. Mendengar suara
tembakan tersebut warga pun langsung berdatangan dan membantu korban. Saat
warga mulai ramai, para pelaku tersebut langsung lari meninggalkan rumah
korban.
Kapolsek Gandus Palembang, AKP Aidil Fitri SH
mengatakan pelaku aksi perampokan kemarin, diduga berjumlah tujuh orang dan
satu diantaranya meninggal dunia.
Dari jasadnya tidak ditemukan identitas apapun, tapi
pihaknya sudah mendapatkan informasi kalau yang bersangkutan merupakan warga 2
Ulu, Seberang Ulu 1 Palembang.“Kita sudah mendatangi lokasi dan melakukan olah
TKP. Jasad pelaku curat yang tertembak pun sudah dibawa ke Rumah Sakit
Bhayangkara,” jelasnya.
Dikatakan, dari lokasi juga pihaknya mengamankan
beberapa barang bukti. Diantaranya, 2 bua handphone nokia, 1 buah lakban yang
masih utuh, 1 buah tali rapia, satu batang kayu balok, sepasang sepatu yang
diduga milik pelaku dan 1 buah dompet warna hitam berisi uang Rp. 154.000.
Kemudian, 1 buah tas sandang kecil warna hitam, 2
proyektil yang sudah terpakai dan 1 buah peluru yang masih aktif kaliber 32.“Dalam
perkara ini belum ada kerugian material yang dialami korban, tapi kita akan
tetap melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang belum
tertangkap,” tegasnya.(Humas Polda Sumsel/Polresta Palembang).
Post a Comment