Warga Mengira Pabrik Kecap, Ternyata Sarang Gas Oplosan Di Tanah Garapan Jalan Sipirok Amplas Percut Sei Tuan


Deli Serdang.Metro Sumut
Ditengah jeritan warga akan kelangkaan gas melon 3 kilogram, sebuah gudang di kawasan tanah garapan Jalan Sipirok, wilayah Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, seolah menjadi monumen keuletan bisnis ilegal. Selasa (23/12/2025).

Keuntungan dari sihir ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah per bulan, sebuah angka fantastis yang membuat birokrasi perizinan terlihat merepotkan.

Warga setempat yang enggan disebutkan namanya, bahwa aktivitas digudang tersebut bagai pertunjukan sulap, gas subsidi 3 kg yang sulit didapat di pangkalan resmi, dengan ajaib berubah wujud menjadi gas non-subsidi 12 kg yang siap memanjakan dapur-dapur kalangan menengah ke atas " Katanya, Senin (22/12/2025).

" Ini mungkin satu-satunya bisnis yang paling tahan banting di negeri ini. Banjir bandang lewat, razia datang, dia tetap eksis " Celetuk seorang warga dengan nada pasrah.

Pihak Pertamina sendiri telah memastikan bahwa gudang-gudang ini bukan bagian dari jaringan resmi, dan praktik ini murni ilegal yang merugikan negara miliaran rupiah per tahun.

Namun, di mata sebagian warga yang kesulitan mendapat gas, gudang ini bak "Robin Hood" versi abu-abu yang menyediakan barang langka, meskipun dengan risiko ledakan dan harga yang tak wajar.

Hingga berita ini diturunkan, "Pabrik Sulap" tersebut tetap menjadi misteri yang terus hidup, menantang logika penegakan hukum dan kelangkaan pasokan yang tak kunjung usai. (Tim/Red).

Tidak ada komentar