Polisi Masih Selidiki Mayat Telanjang Di Simalingkar

Pancurbatu.Metro Sumut

Sesosok mayat pria ditaksir berusia 40-an Tahun ditemukan tewas di pinggir Jalan di Dusun II Desa Simalingkar A Kecamatan Pancurbatu Deliserdang, Kamis (11/8) sekitar pukul 07.30 Wib dengan kondisi luka di sekujur tubuhnya.

Informasi yang dihimpun Media ini, Pagi itu warga hendak melaksanakan kegiatannya seperti biasanya. Saat melintas di lokasi, saksi mata ini terkejut setengah mati. Pasalnya ada sesosok mayat telungkup persis di pinggir jalan menuju perkampungannya itu.

Selanjutnya temuan itu dilaporkan ke warga sekitar dan diteruskan ke Kepala Desa Simalingkar A, Mulia Ginting. Tak berselang lama petugas kepolisian yang mendapat info langsung terjun ke lapangan, disusul tim Inafis Polresta Medan. Kemudian mayat pria tanpa identitas itu pun di boyong ke RS Bhayangkara Medan untuk diotopsi.

Ketika dilakukan pemeriksaan di lapangan, di sekujur tubuh korban ditemukan luka koyak didagu, luka lecet di bagian kening sebelah kanan, memar dan luka di kedua pergelangan tangannya, luka di bagian kedua kakinya. Dari mulut serta hidung terlihat mengeluarkan darah.

Begitu juga di kedua kaki dan tangannya ditemukan warna hitam bekas terkena oli dari paret di sekitar lokasi penemuan.

Menurut warga sekitar, ditemukannya korban dengan kondisi kotor seperti itu, ada dugaan korban merupakan pekerja bengkel. Namun saat ditemukan tanpa sehelai benang pun warga terlihat bingung, apa penyebab korban tewas,” Awalnya kami kira pekerja bengkel, tapi karena saat ditemukan telanjang, kami pun jadi bingung, apakah dia korban kecelakaan atau dibunuh, kami tak tau “ Ucap warga sembari berlalu.

Ciri-ciri korban saat ditemukan, berperawakan sedang, tinggi badan lebih kurang 165 Cm, diperkirakan berusia 40-an tahun, kulit sawo matang, rambut pendek lurus hitam dan tidak memiliki tanda khusus pada tubuh korban.

Kapolsek Pancurbatu Kompol Frido Gultom didampingi Kanit Reskrim Iptu Sehat Tarigan saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus ini,” Ketika kita temukan, tak ada identitas atau benda apa pun di sekitar tubuh korban, dan jenazahnya masih kita nyatakan Mr X,” ujar Frido.

Motif kematian korban, tambah dia, belum bisa dipastikan. “Apakah korban tewas karena kecelakaan lalulintas atau memang kasus pembunuhan. Sebab luka di tubuhnya hanya luka gugus, dan saat ini kita masih menyelidiki motifnya ” Kata Frido.

Diuraikan Kompol Frido lagi, pihaknya masih terus mengumpulkan keterangan saksi. “Apakah korban sengaja dibuang di lokasi itu atau tidak, itu pun masih dalam penyidikan kita,” tegas Frido.

Untuk itu, bagi keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga, kata Frido, bisa datang ke Polsek Pancurbatu dengan membawa identitas orang hilang tersebut. “Keluarga dapat melihat langsung ke RS Bhayangkara Medan,” harap Frido. (R.Ginting).