Presiden Jokowi Serahkan 3.000 Sertifikat Hak Atas Tanah Di Sukoharjo
Jakarta.Metro Sumut
Presiden Joko Widodo kembali menyerahkan sertifikat hak atas tanah sebagai pengakuan atas tanah yang dimiliki masyarakat. Kali ini sebanyak 3.000 sertifikat diberikan kepada masyarakat Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah. Penyerahan digelar di Gedung Olahraga Pandawa, pada Jumat, 6 September 2019.
Dalam penyerahan ini, Presiden Joko Widodo mengabarkan bahwa seluruh bidang tanah di provinsi Jawa Tengah kemungkinan besar akan dapat diterbitkan seluruh sertifikatnya pada tahun 2024 atau 2025 mendatang. Sukoharjo, sebagaimana laporan Menteri Agraria dan Tata Ruang, juga diperkirakan akan dapat diterbitkan seluruhnya pada tahun depan.
“Terima kasih Pak Kanwil BPN, Kantor BPN di Kabupaten Sukoharjo, dan yang lainnya. Kerja pagi, siang, malam saya tahu. Tapi memang seperti itulah melayani masyarakat,” imbuh Kepala Negara.
Dengan sertifikat tanah yang kini semakin banyak dipegang sendiri oleh masyarakat, Presiden juga berharap kasus sengketa antarindividu maupun antara individu dengan perusahaan maupun pemerintah tak lagi kembali terulang. Apalagi, dalam tiap kunjungannya ke daerah, Presiden mengakui bahwa keluhan soal sengketa tersebut selalu terdengar olehnya.
@jokowibekerjaID [Sumber Berita: Kemensetneg]
Presiden Joko Widodo kembali menyerahkan sertifikat hak atas tanah sebagai pengakuan atas tanah yang dimiliki masyarakat. Kali ini sebanyak 3.000 sertifikat diberikan kepada masyarakat Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah. Penyerahan digelar di Gedung Olahraga Pandawa, pada Jumat, 6 September 2019.
Dalam penyerahan ini, Presiden Joko Widodo mengabarkan bahwa seluruh bidang tanah di provinsi Jawa Tengah kemungkinan besar akan dapat diterbitkan seluruh sertifikatnya pada tahun 2024 atau 2025 mendatang. Sukoharjo, sebagaimana laporan Menteri Agraria dan Tata Ruang, juga diperkirakan akan dapat diterbitkan seluruhnya pada tahun depan.
“Terima kasih Pak Kanwil BPN, Kantor BPN di Kabupaten Sukoharjo, dan yang lainnya. Kerja pagi, siang, malam saya tahu. Tapi memang seperti itulah melayani masyarakat,” imbuh Kepala Negara.
Dengan sertifikat tanah yang kini semakin banyak dipegang sendiri oleh masyarakat, Presiden juga berharap kasus sengketa antarindividu maupun antara individu dengan perusahaan maupun pemerintah tak lagi kembali terulang. Apalagi, dalam tiap kunjungannya ke daerah, Presiden mengakui bahwa keluhan soal sengketa tersebut selalu terdengar olehnya.
@jokowibekerjaID [Sumber Berita: Kemensetneg]
Post a Comment