Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Membuka Seminar Hasil Studi Kasus Perilaku Beresiko Remaja Kota Medan

Medan.Metro Sumut
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Drs. H. Marasutan, M. Pd membuka seminar hasil studi kasus perilaku beresiko remaja kota medan (pola makan, aktivitas fisik, konsumsi alkohol dan narkotika serta perilaku seksual) yang tujuannya untuk memberikan pandangan terhadap siswa/i dan guru yg ikut serta dalam seminar bahwa aktivitas tersebut sangat berpengaruh negatif untuk masa depan anak sekarang.

Remaja adalah komponen sumber daya manusia yang sangat berharga bagi bangsa. Kenakalan remaja disebut dengan perilaku beresiko seperti kosumsi tembakau, alkohol bahkan perilaku seks seperti yang disampaikan marasutan saat pembukaan seminar dihotel grand antares medan, kamis (09/11)

Dr. Drs. R. Kintoko Rochadi, MKM menambahkan faktor yang mempengaruhi perilaku remaja terjadi karena motivasi dan harga diri yang rendah terhadap remaja bahkan didikan yang keras juga dapat berakibat buruk terhadap psikis anak.

Pada persentasenya perilaku merokok remaja pada remaja laki-laki sekitar 40% bahkan untuk perempuan mencapai 26%. Termasuk kondisi yang sangat mengkhawatirkan dimana remaja sangat mudah terkontaminasi dengan lingkungan sekitar.

Marasutan berharap pembangunan kesehatan yang berorientasi pada pembangunan manusia berkelanjutan selayaknya memperhitungkan kesehatan sebagai investasi. Tanpa kesehatan tidak ada SDM yang intelektual dan produktif yg merupakan syarat utama keberhasilan suatu bangsa.(Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan).

Tidak ada komentar