Jalan Desa Rusak, Warga Desa Pasucen Tagih Janji Kepala Desanya
Trangkil.Metro Sumut
Sekelompok
warga Dukuh Wonokerto Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil, menagih janji Kepala
Desa Pasucen terkait dengan pengaspalan jalan penghubung Dukuh Wonokerto-Desa
Pasucen yang belum direalisasikan. Rabu (31/05/2017).
Rencananya,
pengaspalan jalan dilakukan pada bulan Mei dan Juni mendatang, tetapi sampai
saat ini belum ada tanda-tanda akan adanya pengaspalan.
Salah
satu warga Dukuh Wonokerto, Ahmad Rif’an (25) mengaku kecewa dengan janji
tersebut. Pasalnya, masyarakat sudah senang dengan adanya kabar gembira
pengaspalan jalan. Tetapi malah tidak ada buktinya sama sekali.
“Kami
warga sudah capek menunggu kapan ada pengaspalan jalan. Dari dulu kok hanya
sekedar janji, lalu kapan akan diperbaiki. Bahkan sampai kami sudah terbiasa dengan
jalanan yang rusak parah seperti ini,” ucapnya, Senin (29/05/2017).
Dia
juga menilai, jalur tersebut adalah akses utama masyarakat Wonokerto untuk
aktivitas perekonomian. Bisa dibilang, jalan tersebut adalah jalur penghubung
utama antar desa. apabila tidak dialakukan perbaikan, tentu saja akan menganggu
aktivitas warga. Terlebih, lubang yang menganga tersebut juga sangat
membahayakan pengendara.“Kami hanya bisa berharap agar janji yang katanya mau
di beton tersebut bisa segera direalisasikan. Kalaupun tidak kuat untuk
betonisasi, dilakukan pengaspalan juga tidak apa-apa, yang penting jalan
diperbaiki,” ucapnya.
Sementara
itu, Ahmad Mahfudz (27) Warga Dukuh Wonokerto juga mengeluhkan hal yang sama.
Bahkan dia menilai Pemdes tidak serius untuk memperbaiki infrastruktur jalan
tersebut. Padahal, setiap tahun desa mendapatkan kucuran Dana Desa (DD) dari
pusat dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari Kabupaten/Kota.“Belum lagi adanya dana
aspirasi yang masuk ke desa. Ada banyak dana, tetapi jalan tetap saja rusak.
Sebenarnya untuk apa dana tersebut. Perbaikan infrastruktur jalan kan juga
sangat penting. Masak, jalan sudah rusak kayak gini dibiarkan tidak terurus,”
ungkapnya.(Humas Polres Pati).
Post a Comment