Menkeu Sri Mulyani Geram Dengan Sikap Google
Jakarta.Metro
Sumut
Menteri
Keuangan Sri Mulyani Indrawati geram dengan sikap Google yang membuat tax
planning untuk menghindari kewajiban pajak di Indonesia. Maka dari itu,
pihaknya akan tegas memproses pajak Google yang ditangani oleh Direktorat Jenderal
Pajak. Kamis (10/11/2016).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan tidak
peduli dengan skema pajak yang diterapkan Google. Yang pasti jika perusahaan
mendapatkan pendapatan di Indonesia, maka harus bayar pajak di Indonesia, Saya
akan mengatakan kepada mereka, "If you make money here, is just fair for
you to paid tax here. I dont care where your headquarter is “ Katanya.
Lanjut
Sri Mulyani, Tindakan google tidak bisa diterima untuk sesuatu aktivitas
ekonomi yang sumbernya di Indonesia, hasilnya dari Indonesia dan semua
aktifitas di Indonesia, tapi pajaknya tidak dibayarkan di Indonesia namun di
tempatkan di sebuah negara yang disebut tax heaven “ Ucapnya.
Menurut
Sri Mulyani, Meskipun secara legal bisa dilakukan dengan menggandeng akuntan
dan lawyer yang baik, namun secara moral yang dilakukan google tidak dapat
diterima. Sri Mulyani menganggap ini merupakan tugas yang luar biasa dalam
membangun Indonesia,” Mungkin secara legal bisa,tapi secara moral jelas itu
tidak akan bisa diterima “ Ungkapnya.
Sri
Mulyani menjelaskan, Maka dari itu ikap Indonesia masih tetap sama pembahasan
pemungutan pajak dari anak perusahaan Google Asia Pasific Pte. Ltd (GAP) masih
terus berjalan. Bahkan sudah menemui titik terang. "Saya rasa positif
selama ini “ Jelasnya.
Sebelumnya,
Direktur Jenderal Pajak (DJP) Ken Dwijugiasteadi mengatakan penyidikan Google
sudah hampir selesai dan diperkirakan pemeriksaan akan selesai tahun ini.
"Pokoknya selesai pemeriksaan, Google harus bayar pajak tahun ini “ Katanya.(Sandy).
Post a Comment