Enam Paguyuban Jawa Di Marelan Menggelar Pagelaran Seni Dan Budaya Jawa Dalam Rangka Suroan (1 Muharam 1438 H)

Medan Marelan.Metro Sumut
Kesenian Wayang kulit,campur sari,reog, kuda lumping merupakan seni budaya yang melegenda dan merupakan kesenian tradisional asli Indonesia khususnya di Pulau Jawa, didalam rangka melestarikan, Enam Paguyuban Jawa Di Marelan menggelar acara  Wayang kulit, campur sari, reog, kuda lumping sekaligus memeriahkan Suroan (1 Muharam 1438 H) dilaksanakan pada hari sabtu (15/10/2016) dilapangan pasar satu tengah Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan Marelan.

Acara yang digelar dari pagi sampai pagi hari tersebut menampilkan kesenian Wayang kulit,campur sari,reog, kuda lumping, Ratusan penonton memadati lapangan pasar satu tengah Marelan.

Haris Kelana Damanik Sebagai Pembina Ikatan Keluarga Jawa Kecamatan Medan Marelan (IKJM) didampingi ketua pelaksana Andre memgatakan kegiatan pagelaran seni budaya jawa ini dalam rangka Suroan 1 Muharram 1438 H, Dengan tema, dengan kebersamaan kita tingkatkan persaudaraan seluruh warga jawa,” Kegiatan itu sebagai upaya melestarikan dan mengembangkan budaya Jawa yang sarat dengan nilai-nilai luhur “ Katanya.

Lanjut Haris, Budaya seni Wayang kulit,campur sari,reog, kuda lumping harus di lestarikan agar tidak punah di negeri sendiri “ ucapnya.

Haris menjelaskan, Kegiatan pagelaran seni wayang kulit ini sebagai bentuk mempersatukan warga jawa di Medan serta turut melestarikan seni budaya bangsa yang kini sudah mulai pudar bagi kalangan generasi muda “ Jelasnya.

Haris berharap, Kita harus mampu menghidupkan kembali semangat dalam melestarikan budaya seni khususnya, Kesenian Wayang kulit,campur sari, reog, kuda lumping maupun kesenian lainnya “ Harapannya.

Sementara Ramli Harahap sebagai ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kelurahan Tanah 600 Marelan dan dewan Penasehat PAC Partai Gerindra Kecamatan Medan Marelan mengatakan kegiatan suroan dengan berbagai atraksi seni budaya diantaranya reok ponorogo, wayang kulit ini sebagai bentuk pelestarian seni budaya bangsa, kita berharap dilaksanakannya sejumlah atraksi seni budaya bangsa Indonesia dapat dicintai generasi muda serta menyampaikan pesan agar generasi muda dapat menjauhi narkoba “ Katanya.

Keenam organisasi Jawa yang terlibat dalam acara ini.yakni.IKJM, Paguyuban Jawa Bersatu (PJB), Condong Raos, TSB, Banyumas Gel, Pendowo. Dalang Ki Darsim Noto Carito dari Aceh Langsa asak cilacap, Lakon Petruk jadi Ratu.(Hamnas).






Tidak ada komentar