Tentang Pencabutan Subsidi Listrik Mengakibatkan Bertambah Jumlah Orang Miskin
Jakarta.Metro
Sumut
Pengamat
Ekonomi Faisal Basri menilai tentang pencabutan subsidi listrik yang
berlangsung secara bertahap akan meredam kenaikan inflasi. Namun langkah ini
dikhawatirkan menambah jumlah orang miskin.
Informasi
yang dihimpun Media ini, Menurut Pengamat Ekonomi Faisal Basri mengatakan
dampak pencabutan subsidi secara berkala bisa terlihat saat pemerintah mencabut
subsidi listrik bagi pelanggan golongan 1300 Volt Amper (VA) ke atas pada 2014,”
Sudah terbukti waktu diterapkan berkala untuk di kelas di atas 1300 itu
inflasinya lebih smooth “ Katanya.
Lanjut
Faisl, Kebijakan ini turut mendorong kenaikan jumlah orang miskin. Apalagi,
pencabutan subsidi listrik kini akan dikenakan bagi golongan 450 VA dan 900 VA
yang akan diterapkan pada 2017, Tapi itu takutnya jumlah orang miskin naik “
Ucapnya.
Kekhawatiran
tersebut muncul karena listrik memiliki porsi besar dalam pola konsumsi
masyarakat miskin. Bila subsidi sudah atak ada lagi, akan membuat pengeluaran
masyarakat miskin meningkat untuk membayar listrik jika terjadi kenaikan tarif,”
Karena lihat dari angka kemiskinan itu, kontribusi listrik berapa ke kemiskinan
“ Ungkap Faisal.
PT
PLN (Persero) menyatakan, pencabutan subsidi listrik tahun depan tidak hanya
berlaku untuk golongan pelanggan 900 VA, tetapi juga golongan 450 VA yang masuk
kategori mampu.
Pencabutan
subsidi listrik dilatarbelakangi kesepakatan Badan Anggaran DPR anggaran
subsidi listrik 2016 sebesar Rp 44,89 triliun, dan penerima subsidi listrik dalam Anggaran Pendapatan Belanja
Negara (APBN) 2017 sebanyak 23,15 juta pelanggan, terdiri dari 19,1 juta
pelanggan golongan 450 VA dan 4,05 juta 900 VA.
Sedangkan
saat ini, jumlah masyarakat yang menerima subsidi listrik mencapai 45 juta
pelanggan, terdiri dari golongan pelanggan 450 VA sebanyak 22,8 juta pelanggan
dan 900 VA sebanyak 22,9 juta pelanggan,” Jumlah penerimaan sekitar 23,15 juta
pelanggan yang meliputi pelanggan daya 900 VA dan 450 VA “ Kata Direktur Perencanaan
PLN Nicke Widyawati.
Menurut
Nicke, angka masyarakat yang berhak menerima subsidi tersebut berdasarkan data
dari Tim Nasional Percepatan Pengendali Kemiskinan (TNP2K),” Itu hasil
pemeriksaan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) “ Ucap
Nicke.
Dia
menuturkan, pencabutan subsidi listrik golongan 450 VA dan 900 VA akan
dilakukan secara bertahap. Bagi golongan 450 VA akan dilakukan dalam empat
tahap, dan 900 VA dilakukan dalam tiga tahap mulai tahun depan.(Melvy).
Post a Comment