Vihara Gunung Timur, Kelenteng Taoisme Tertua Di Kota Medan
Medan.Metro
Sumut
Dekat
ruang terbuka hijau Kota Medan, Taman Baringin, pertigaan Jalan Sudirman dan
Jalan Cik Ditiro terdapat satu rumah ibadah penganut Taoisme, yakni Vihara
Gunung Timur. Minggu (10/07/2016).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Kelenteng tertua ini tepatnya berada di Jalan Hang
Tuah Medan, menghadap ke aliran Sungai Babura. Kompleks Vihara Gunung Timur
yang luas ini mampu menampung ratusan kendaraan roda empat.
Menurut
sebuah sumber, ini adalah vihara Tao terbesar di Sumatera. Bangunannya memang
besar dengan luas tanahnya mencapai lebih setengah hektar (5000 m2). Selain
gedung utama untuk sembahyang, ada juga ruangan untuk gudang dan dapur
terpisah. Lokasinya bersebelahan dengan Sungai Babura diyakini sangat bagus
secara fengshui. Hanya saja rawan banjir.
Vihara
Gunung Timur yang dalam bahasa mandarin, Tong Yuk Kuang didirikan pada tahun
1958. Di usianya yang lebih dari 50 tahun, bangunan ini adalah salah satu dari
daftar bangunan tua. Pada awalnya,hanya bangunan kayu beratap rumbia. Tiga
tahun kemudian, dari dana donatur akhirnya bangunan direnovasi menjadi
permanen.
Didalam
ruang utama vihara yang luas, terdapat banyak patung dewa, lilin ukuran besar
dan tempat pembakaran hio/dupa. Nuansa oriental semakin kentara dengan
tiang-tiang kokoh berdiri di beberapa bagian ruangan yang bertuliskan huruf
kanji berwarna kuning.
Salah
seorang umat, Beny Mulyadi mengatakan
pada masa kekuasaan Soeharto, kelenteng ini pernah didatangi pihak yang
mengatasnamakan pemerintah setempat memerintahkan agar ornament huruf kanji
pada tiang-tiang dibuang saja. Lalu, pihak kelenteng memberikan pahat dan
meminta kepada petugas yang datang untuk membuangnya sendiri. Ternyata petugas
tidak berani dan akhirnya ornamen itu ada sampai sekarang.
Vihara
ini bukan hanya dikunjungi umat Buddha untuk sembahyang, tapi ada juga turis
domestik maupun mancanegara yang datang berkunjung. Vihara ini dinilai memiliki
keunikan, terutama pada beberapa bagian bangunan yang sangat kental dengan
bangunan Negara Tirai Bambu.
Banyak
juga umat Buddha yang bersembahyang memohon kesembuhan atau memperoleh
keturunan. Beny menyakini ada kekuatan mistik di vihara ini,” Terbukti dengan
beberapa pengunjung yang datang dan sembahyang untuk memohon kesembuhan
ternyata terwujud, kelenteng ini adalah tempat yang sangat keramat “ Kata Beny.(Lung).
Post a Comment