Kabel PLN Tegangan Tinggi Bakar Ratusan Pohon Karet Warga
Padang
Bolak.Metro Sumut
Sekitar
250 batang pohon karet milik masyarakat di Simpang Baru Desa Sigama Kecamatan
Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) terbakar. Api diduga berasal
dari kabel listrik dengan tegangan tinggi milik Perusahaan Listrik Negara
(PLN), Kamis (28) sekitar pukul 14.30 WIB.
Informasi
yang dihimpun Media ini, Tiga unit mobil pemadam kebakaran sempat diturunkan
untuk menanggulanginya. Namun ketika mobil pedamam kebakaran tersebut tiba di
lokasi, api sudah dapat dipadamkan oleh pemilik kebun dibantu oleh masyarakat
sekitar.
Menurut
penuturan dari pemilik kebun Pangeran Harahap (48) warga desa Sigama, Kecamatan
Padang Bolak, kebakaran diakibatkan oleh percikan api dari kabel telanjang
bertegangan tinggi milik PLN yang menyentuh dahan pohon karet sehingga
menyebabkan percikan api dan menyambar dedaunan pohon karet yang mengering
akibat musim kemarau.
Kondisi
tiang atau tonggak PLN tempat menggantungkan kabel tersebut yang sudah miring
dan hampir dikategorikan roboh menjadi penyebab utama sehingga kabel menjadi
sangat rendah dan menyentuh ke dahan pohon karet. Akibat kebakaran tersebut
sekitar 250 batang karet miliknya terbakar,” Apinya berasal dari kabel PLN itu,
kabelnya menyentuh dahan karet sehingga menimbulkan api dan menyambar daun
karet yang mengering. sekitar 250 batang karet yang terkena api “ Katanya.
Lanjutnya,
kabel tegangan tinggi milik PLN tersebut memang berada di tengah-tengah kebun
karet miliknya dan petugas PLN juga sudah sering datang memangkas dahan dari
sejumlah pohon karet miliknya. Namun kondisi tiang listrik yang miring tersebut
sehingga kabel cukup rendah dan menyentuh dahan yang lain menjadi penyebab
utama kebakaran tersebut “ Ucapnya.
Ia
juga sudah sering melaporkan kondisi tersebut kepada pihak PLN, dan bahkan saat
petugas PLN datang untuk memangkas dahan karetnya, ia sempat memarahi petugas
tersebut agar segera memperbaiki tiang listrik yang hampir roboh tersebut dan
bukan malah terus-terusan memangkas pohon karet miliknya.
Namun
pengaduannya tersebut tidak pernah mendapat tanggapan dari pihak PLN cabang
Gunung Tua,” Sudah lama itu tiangnya miring, semakin hari semakin parah dan
sudah hampir roboh namanya itu. Sudah sering saya laporkan itu dan beberapa
bulan lalu sudah saya bilang sama petugas yang datang memangkas pohon karet
saya supaya itu diperbaiki, bukan pohon karet saya yang terus-terusan dipangkas
setiap kabelnya semakin rendah, pohon karet yang dipangkas lagi “ Jelasnya.
Masih
menurut Pangeran, dirinya juga sudah mengusulkan ke kantor PLN Cabang Gunung
Tua agar tiang PLN tersebut dipindahkan ke pinggir jalan dan ia sudah merelakan
pohon karet miliknya yang berada dipinggir jalan untuk dirobohkan ataupun
ditebang berapa pun jumlahnya agar tidak mengganggu jalur kabel PLN itu
nantinya.
Namun
pihak PLN tidak pernah merealisasikannya dan seperti membiarkan tiang yang
hampir roboh tersebut semakin parah kondisinya.
Katanya,
kebakaran sudah sering melanda kebun miliknya yang selalu diakibatkan oleh
kabel tersebut, dalam bulan ini saja sudah dua kali kebunnya mengalami
kebakaran dengan penyebab yang sama yakni percikan api dari kabel yang menyentuh
dahan pohon karet.
Dirinya
berharap, pihak PLN cabang Gunung Tua dapat segera memperbaiki kondisi tiang
penggantungan kabel tersebut sesegera mungkin. Sebab dirinya selalu khawatir
kabel tegangan tinggi tersebut akan sangat membahayakan dirinya dan keluarganya
yang hampir setiap hari berada di kebun karet miliknya.
Terpisah,
Kabid Damkar Rahibbun Harahap membenarkan bahwa pihaknya mendapat kabar dari
masyarakat bahwa telah terjadi kebakaran lahan milik masyarakat di daerah
Simpang Baru, Desa Sigama, Kecamatan Padang Bolak.
Katanya,
pihaknya langsung menurunkan tiga unit mobil damkar untuk membantu, namun mobil
damkar tersebut tidak sempat digunakan sebab ketika tiba dilokasi, api sudah
berhasil dipadamkan masyarakat sekitar.
Pantauan
wartawan, kondisi tiang atau tonggak milik PLN sudah hampir roboh sehingga
kabel tegangan tinggi semakin rendah dan menyentuh dahan pohon karet dan
menimbulkan percikan api yang menyebabkan kebakaran.
Tiang
atau tonggak yang hampir rubuh tersebut merupakan jalur kabel PLN menuju
sejumlah desa antara lain Desa Ujung Gading, Desa Dolok Martua dan sejumlah
desa lainnya.
Terpisah
salah satu petugas dari PLN Gunung Tua bermarga Pane ini dikonfirmasi via selulernya
mengatakan belum ada menerima informasi adanya jaringan kabel listrik PLN yang
menganggu. Meski begitu ia berjanji akan menindaklanjuti informasi yang di
sampaikan oleh rekan wartawan dan segera turun kelokasi,” Belum ada laporan,
tapi segera akan kita tindaklanjuti informasi nya dan terima kasih atas
informasinya “ Kata petugas PLN yang bertugas di bagian jaringan listrik ini
kepada wartawan.(MO/PLT-1)
Post a Comment