Si Jago Merah Lalap Gudang produksi PT Pasific Foam
Binjai
timur.Metro Sumut
Gudang
produksi PT Pasific Foam di Jalan Soekarno-Hatta Gang Sempurna Kelurahan Sumber
Karya Kecamatan Binjai Timur mendadak terbakar Selasa (14/06/2016).
Informasi
yang dihimpun Media ini. Akibat kejadian itu, tiga orang dilaporkan mengalami
luka bakar dan sesak nafas. Mereka itu, Stel Beni (34), Kiki (25), dan Iwan
(28), selaku manajer dan karyawan di perusahaan terkait. Oleh pihak perusahaan,
seluruh korban seketika itu dilarikan menuju RSU Latersia Kota Binjai, guna
menjalani perawatan medis.
Kebakaran
juga menghanguskan sebagian besar perkakas, dan bahan baku pembuatan busa, di
dalam pabrik. Akibat musibah itu, kerugian materil ditaksir mencapai rarusan
juta rupiah. kebakaran yang sempat
membuat macat arus lalu lintas sepanjang 200 meter Jalan Soekarno-Hatta,
Simpang Taman Megawati Indah, diduga dipicu percikan bunga api, saat proses pengelasan
mesin pemotong busa,“ Saat jam istirahat tadi, ada yang mengelas mesin potong.
Seketika itu, percikan bunga api membakar bahan baku pembuatan busa, dan menyambar
perkakas yang lain “ Kata salah seorang karyawan PT Pasific Foam.
Menyadari
kobaran api semakin besar, puluhan karyawan berupaya memadamkan api dengan
peralatan seadanya, sembari melakukan proses evakuasi seluruh barang dan
perkakas.
Hanya
saja, karena seluruh barang di dalam pabrik tergolong bahan mudah terbakar,
kobaran api dengan mudah membesar, dan menghanguskan seluruh bagian bangunan,“ Mengingat
kobaran api kian membesar, dan asap pun semakin tebal, kami lantas menghubungi
pihak Pemadam Kebakaran Pemerintah Kota Binjai “ Ucap karyawan PT Pasific Foam
lainnya.
Pasca
musibah itu dilaporkan, debgan cepat empat armada pemadam api tiba di lokasi.
Bersama warga dan karyawan perusahaan terkait, petugas pemadam api langsung
berupaya menyemprotkan air.Sekira pukul 14.15 wib, musibah kebakaran yang turut
mrmbuat panik warga sekitar, akhirnya bisa ditanggulangi.
Kepala
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai M Yusrizal dalam
keterangannya kepada dilokasi kejadian mengatakan kobaran api sepenuhnya sudah
bisa dipadamkan. Bahkan ketiga korban yang mengalami luka bakar dan sesak
nafas, sudah dirawat intensif di rumah sakit,“ Pemicu kebakaran diduga karena
human error. Sebab menurut beberapa saksi mata, sempat ada percikan api dari
mesin las yabg menyambar busa. Namun untuk lebih pastinya, kita serahkan hal itu
ke pihak kepolisian “ Kata Yusrizal.
Terkait
kerugian materil akibat musibagmh itu, dia memperkirakan jumlahnya mencapai
ratusan juta rupiah. Sebab sebagian besar perkakas dan bahan baku busa di dalam
pabrik ikut hangus.(Amal)
Post a Comment