Mahasiswa KKN-60 UNEJ Terapkan Inovasi Pemasaran OTC Sablon Kaos Secara Online
Pendemi Covid-19 di Indonesia sejak awal Maret 2020, Menyebabkan hampir seluruh sektor terdampak, Tak hanya kesehatan, Sektor ekonomi, Seperti perdagangan, Aktivitas ekonomi masyarakatpun terkena dampak pendemi virus korona ini. Salah satunya adalah usaha OTC sablon kaos KKN Di Desa Tanjung Sarang Elang, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu.
Oktavian Tri Cahya (20) sebagai pemilik Usaha OTC sablon kaos saat dikonfirmasi membenarkan bahwa, Usahanya juga terdampak pandemic Covid-19.
Oleh karena itu, Dengan adanya Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember (UNEJ) 2020 Back to Village ini, Ega Sasmita Yususilowati di bawah supervisi virtual Bapak Sundahri selaku dosen pembimbing lapang, Merancang program untuk mengatasi permasalahan ekonomi di desanya sendiri, Sebagai akibat pandemi tersebut. Program kerja KKN tersebut dimulai 1 Juli s.d. 14 Agustus 2020.
Kegiatan KKN tersebut, Mengusung tema program pemberdayaan wirausaha masyarakat terdampak covid-19. Hal ini disebabkan adanya pembatasan sosial (physical distancing), Mengakibatkan pelaku usaha yang biasa memasarkan produk secara offline harus tetap bisa memasarkan produk usahanya, Agar tetap eksis dengan mematuhi protokol kesehatan.
Menurut Ega, untuk menangani dan mengatasi permasalahan OTC Kaos Sablon ini," ia merancang program kerja pelatihan pemanfaatan media digital yaitu media sosial yang menjadi salah satu solusi alternatif, Agar usaha offline OTC Sablon Kaos tetap dapat berjalan”.
Lebih lanjut juga Ega mengatakan, "program KKN-nya dilaksanakan untuk membantu mitra atau sasaran, Dengan cara melakukan pemasaran produk secara online melalui medsos seperti Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk mempromosikan dan mengenalkan produk usaha ini, Secara online agar terjangkau oleh masyarakat luas.
Ega juga mengharapkan, Melalui program yang dilaksanakannya, Solusi yang ditawarkan mampu memberikan inovasi kepada pelaku usaha dalam menjalankan dan menstabilkan pemasaran produk, Serta memperluasan pemasaran dalam penggunaan media digital atau media sosial".
Dia juga menjelaskan, Dengan menjalankan program KKN seperti pelatihan pembuatan akun bisnis media sosial, Pelatihan pengambilan foto dan video untuk promosi produk serta pelatihan pemasaran online melalui media sosial maka produk kaos sablon yang dihasilkan sasaran dapat menjangkau pangsa pasar yang lebih luas " Jelas Ega.
Ega juga melakukan evaluasi program yang telah dilaksanakan," Hasil dari evaluasi menunjukkan bahwa sasaran mampu melakukan pemasaran secara online, Dan memberikan dampak positif dari peningkatan hasil penjualan " Ungkap Ega.
Oktavian juga mengatakan terimakasih saya ucapkan, atas adanya program KKN ini, Saya dapat memasarkan produk saya secara online, Dan tentunya meningkatkan pendapatan saya di masa pendemi ini " Katanya.
Dengan adanya program KKN ini, Sasaran telah mampu melakukan pemasaran produk secara online, Sehingga berdampak terhadap peningkatan omset penjualan dan yang terpenting adalah, Usahanya tetap berjalan serta pemasaran dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas melalui pemasaran secara online. Dengan kata lain, program kerja Ega selama 45 hari ini telah dapat meningkatkan pendapatan sasaran dimana sebelumnya, Pemasaran produk kaos sablon hanya dilaksanakan secara offline " Sebut Pak Sundahri setelah dihubungi secara terpisah. (Ahmad Darwis Nst Kabiro Labuhanbatu).
Post a Comment