Kapolres Langkat Hadiri Konferensi Pers Klarifikasi Terkait Viralnya Video Masuknya Kapal Asing


Langkat.Metro Sumut
Kapolres Langkat hadiri konferensi pers klarifikasi terkait  Viralnya video Masuknya Kapal Asing dari Cina Berisikan Tenaga kerja asing Pembawa Virus Covid 19  di Perairan Desa Pulau Sembilan Kec. Pangkalan Susu Kab. Langkat. Senin (04/05/2020) di Depan Kantor KSOP Syabandaran.

Pkl. Susu Kab. Langkat telah dilaksanakan Press realese / Konfrensi Pers Terkait Video Viral tentang Masuknya Kapal Asing dari Cina Berisikan TKA Pembawa Virus Covid 19  di Perairan Desa Pulau Sembilan Kec. Pangkalan Susu Kab. Langkat

Turut hadir  Kapolres Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga, SIK, Kepala Kesyabandaran Pkl Susu, PJU Polres Langkat, Komandan Kamla TNI AL, Karantina Kesehatan Pelabuhan Pkl. Susu  Ketua PWI Langkat, Ketua PAC PP Pkl. Susu dan Perwakilan Masyarakat Desa Pulau Sembilan.

Dalam pelaksanaan press release di sampaikan kepala kesyahbandaran pangkalan susu bahwa tidak benar apa yg beredar bahwa kapal asing membawa tenaga kerja asing yang akan bekerja di PLTU Langkat, Yang benar hanyalah kapal milik hongkong yg akan mengambil ikan di pulau sembilan, kapal yg di ketahui bernama MV. Cheung kam wing itu sudah memenuhi prosedur ekspor dan import dari seluruh instansi yang terlibat.

" selain itu kapal juga menjalani sesuai protokol kesehatan yg di tentukan di mana tidak satupun anak buah kapal dan juga kapal yang boleh bersandar di bibir pantai, Standartnya adalah kapal harus lego jangkar sejauh 300 Meter.Segala syarat telah di penuhi oleh PT Sea Seh lines dengan pihak syahbandar yh di dampingi TNI dan Polri serta pemerintah setempat" jelas kepala kesyahbandaran pangkalan susu.

" Tidak hanya anak buah kapal, pengangkut kerambah juga tidak kita perbolehkan masuk kapal. Kejadian ini berawal ketika pihak porkopimcam dan puskesmas sedang melaksanakan sosialisasi covid -19, saat melihat kapal hongkong bersandar masyarakat sembilan langsung salah sangka mengira itu berisi TKA yang akan bekerja di PLTU Langkat.

" Benar tadi kita sudah konferensi pers, Saat menerima konfirmasi dan penjelasan dari pemerintah akhirnya masyarakat sembilan meminta maaf dan kita juga menghimbau agar memberikan penjelasan kepada masyarakat yang lain agar tidak salah kaprah yang dapat mengakibatkan tidak kondusifnya kamtibmas di langkat" ucap Kapolres Langkat saat di konfirmasi. (Tan/Red).

Tidak ada komentar