Raudhatul Athfal Alifah Marelan TP Gelar Acara Pelepasan Siswa-Siswi Tahun 2018/2019
Medan.Metro Sumut
Pelepasan dan Perpisahan merupakan hal yang tidak menyenangkan di tengah-tengah saat terjalinnya suatu keakraban yang erat satu dengan lainnya apalagi yang kita kasihi. Tapi karena sesuatu hal perpisahan itu tidak boleh tidak harus dilakukan meski berat rasanya. Jumat (12/07/2019).
Hal itulah yang terjadi di YP Aliifah “RA ALIIFAH” beralamatkan Jalan marelan VI Gg. Amal Lingk.24 Kel.Rengas Pulau Kec. Medan Marelan Kota Medan, Kamis (27/6), acara perpisahan yang diwarnai keakaraban dan kebersamaan yang hangat digelar dengan pentas seni berthema: “ di halaman Madrasah tersebut, tepatnya di lapangan Yayasan Putri Aliifah Marelan.
Di tengah keakraban dan rasa kekeluargaan yang begitu erat antara anak didik /orang tua wali murid dengan guru-guru dan pimpinan Sekolah RA ALIIFAH membuat para anak didik dan para wali murid merasa berat meninggalkan Madrasah tersebut.
Acara diawali dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Hermanto Panjaitan.SPd kemudian dilanjutkan kata sambutan Kepala Raudhatul Athfal Aliifah Ibu Gusti Diah Setiawati.SPd, kemudian mewakili orang tua siswa Mereka menyampaikan kesan dan pesan yang diselingi dengan acara hiburan membuat suasana semakin akrab.
Kepala Raudhatul Athfal Aliifah Gusti Diah Setiawati.SPd dalam kata sambutannya mengatakan Pada Pelepasan siswa tahun Pelajaran 2018/2019 angkatan X .” “Pendidikan di Pendidikan Anak Usia Dini merupakan kegiatan bermain seraya belajar. Dengan seperti itu seraya memiliki seni tersendiri, ditunjang dengan kemmpuan yang baik dari para pendidika yang berkerja sama dengan orang tua murid sebagai pendidik utama dan pertama. Raudhatul Athfal adalah suatu tempat yang menyenangkan dimana anak-anak dapat belajar serta bermain bersama dengan ditunjang lingkungan yang tenang, nyaman dan aman serta bernuansa keagamaan yang diciptakan oleh tenaga pendidik maka dengan begitu kami percaya bahwa anak kelak akan berkembang dengan penuh kebanggaan”.
Pertunjukan pentas seni digelar dengan berbagai membaca Alquran,puisi, tari padang, melayu, tor-tor dll,melantunkan lagu hiburan membuat suasana semakin akrab.’(Kabiro Medan)
Pelepasan dan Perpisahan merupakan hal yang tidak menyenangkan di tengah-tengah saat terjalinnya suatu keakraban yang erat satu dengan lainnya apalagi yang kita kasihi. Tapi karena sesuatu hal perpisahan itu tidak boleh tidak harus dilakukan meski berat rasanya. Jumat (12/07/2019).
Hal itulah yang terjadi di YP Aliifah “RA ALIIFAH” beralamatkan Jalan marelan VI Gg. Amal Lingk.24 Kel.Rengas Pulau Kec. Medan Marelan Kota Medan, Kamis (27/6), acara perpisahan yang diwarnai keakaraban dan kebersamaan yang hangat digelar dengan pentas seni berthema: “ di halaman Madrasah tersebut, tepatnya di lapangan Yayasan Putri Aliifah Marelan.
Di tengah keakraban dan rasa kekeluargaan yang begitu erat antara anak didik /orang tua wali murid dengan guru-guru dan pimpinan Sekolah RA ALIIFAH membuat para anak didik dan para wali murid merasa berat meninggalkan Madrasah tersebut.
Acara diawali dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Hermanto Panjaitan.SPd kemudian dilanjutkan kata sambutan Kepala Raudhatul Athfal Aliifah Ibu Gusti Diah Setiawati.SPd, kemudian mewakili orang tua siswa Mereka menyampaikan kesan dan pesan yang diselingi dengan acara hiburan membuat suasana semakin akrab.
Kepala Raudhatul Athfal Aliifah Gusti Diah Setiawati.SPd dalam kata sambutannya mengatakan Pada Pelepasan siswa tahun Pelajaran 2018/2019 angkatan X .” “Pendidikan di Pendidikan Anak Usia Dini merupakan kegiatan bermain seraya belajar. Dengan seperti itu seraya memiliki seni tersendiri, ditunjang dengan kemmpuan yang baik dari para pendidika yang berkerja sama dengan orang tua murid sebagai pendidik utama dan pertama. Raudhatul Athfal adalah suatu tempat yang menyenangkan dimana anak-anak dapat belajar serta bermain bersama dengan ditunjang lingkungan yang tenang, nyaman dan aman serta bernuansa keagamaan yang diciptakan oleh tenaga pendidik maka dengan begitu kami percaya bahwa anak kelak akan berkembang dengan penuh kebanggaan”.
Pertunjukan pentas seni digelar dengan berbagai membaca Alquran,puisi, tari padang, melayu, tor-tor dll,melantunkan lagu hiburan membuat suasana semakin akrab.’(Kabiro Medan)
Post a Comment