Pria Ditemukan Tewas Di Kamar Mandi Sebuah Kantor Pemesaran

Kediri.Metro Sumut
Warga Perum Kaliombo Permai Kelurahan Kaliombo Kecamatan Kota Kediri Minggu siang (15/01/2017) gempar. Pasalnya di salah satu rumah yang dijadikan kantor pemasaran perum tersebut ditemukan mayat di dalam kamar mandi.

Informasi yang dihimpun Media ini, Setelah diidentifikasi mayat tersebut adalah Solekan (59) warga Desa Ciakar, Kecamatan Panoman, Kabupaten Tangerang. Jasad Solekan pertama kali diketahui Moh Abdullah (59) pegawai pemasaran perum asal Kelurahan Kaliombo.

Sekitar pukul 13.00 dia datang ke rumah itu untuk mengambil beberapa berkas pemasaran. Saat berada di rumah tersebut secara tidak sengaja dia lewat kamar mandi rumah. Betapa terkejutnya Abdullah mengetahui Solekan telah tergeletak di dalam kamar mandi tanpa menggunakan celana,” Mengetahui hal itu saksi langsung meminta bantuan warga sekitar “ Kata Kanit Reskrim Polsek Kediri Kota Iptu Widodo.

Setelah itu warga sekitar langsung berkumpul dan langsung mengecek keadaan Solekan. Nahas, saat dilakukan pengecekan itu dia telah meninggal dunia. Mendapati hal tersebut, warga sekitar langsung melaporkan kejadian ini ke polisi.

Tidak lama kemudian, polisi langsung datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu polisi juga menanyai beberapa saksi dan melakukan pemeriksaan terhadap mayat Solekan,” Telah kami periksa, korban meninggal akibat penyakitnya “ Ucapnya.

Dari keterangan keluarga memang Solekan memiliki penyakit yaitu diabetes dan stroke. Memang kesehariannya Solekan hidup di rumah tersebut bersama adiknya.

Namun mulai Sabtu (14/1)lalu adiknya pergi keluar kota sehingga dia harus sendirian di rumah. Diduga saat hendak mandi itulah, penyakitnya kambuh lagi. “Karena kambuh itu korban langsung jatuh ke lantai kamar mandi,” ungkap bapak dua anak ini.

Setelah dilakukan visum pun polisi juga tidak mendapatkan tanda-tanda kekerasan di tubuh Solekan. Selain dari keterangan keluarga dan warga tentang penyakitnya.

Hal ini juga dikuatkan dari barang bukti yang ditemukan polisi dalam dompetnya tentang kartu berobat di salah satu rumah sakit,’ Tak ada tanda-tanda penganiayaan, kematiannya murni karena penyakitnya itu “ Ungkap Widodo. (Humas Polres Kota Kediri)


Tidak ada komentar