Kanwil DJBC Sumut Kembali Musnahkan 77 Ton Bawang Merah
Belawan.Metro
Sumut
Kantor
Wilayah DJBC Sumatera Utara Kembali musnahkan barang-barang hasil penindakan
(BHP) berupa bawang merah merah sebanyak 7.773 karung atau sebanyak 77.030 kg (
tujuh puluh tujuh ribu tiga puluh kilogram) bertempat di pangkalan/dermaga
kantor wilayah DJBC Sumatera Utara jalan karo Belawan. Kamis (09/06/2016).
Barang
bukti hasil penindakan diantara nya merupakan hasil penindakan TiM patroli
Kanwil DJBC sumut serta hasil penindakan kepolisian daerah sumatera utara yang
kemudian dilimpahkan kepada kantor wilayah DJBC sumatera utara sebagai bentuk
sinergi antara aparat penegak hukum.
Barang-
barang yang dimusnahkan adalah berupa barang peka waktu ( mudah membusuk) yang
dinyatakan sebagai barang dikuasai negara berupa bawang merah sebanyak 7.773
karung atau sebanyak 77.030 kg ( tujuh puluh tujuh ribu tiga puluh kilogram).
Bawang
merah yang di musnahkan tersebut berupa 700 karung @9 kg 6.300 kg Pelimpahan
perkara dari ditreskrimsus kepolisian daerah sumatera utara pada hari senin
tanggal 18 april 2016, Pelimpahan perkara dari kepolisian Resort Kepilisian
Resort Serdang Bedagai pada hari rabu tanggal 20 april 2016 berupa bawang merah
100 karung @10 kg 1000kg , Penegahan oleh Tim ops gerhana patroli BC 20008 pada
hari rabu tanggal 27 april 2016 berupa bawang merah 5.373 karung @10 kg 53.730
kg, Pelimpahan perkara dari ditreskrimsus kepolisian daerah sumut pada hari
senin 2 mei 2016 berupa bawang merah 800 karung@10 kg 8000kg dan Pelimpahan
perkara dari ditreskrimsus kepolisian daerah sumut pada hari senin 02 mei 2016
berupa bawang merah 800 karung @10 kg 8.000 kg
.
DJBC
adalah instansi pemerintah yang memiliki tugas mengawasi dan mencegah masuknya
atau beredarnya barang-barang impor ilegal di wilayah pengawasannya.
Pengawasan
terhadap barang-barang impor ilegah dilakukan guna membantu menciptakan iklim
usaha yang kondusif bagi pertumbuhan industri dan investasi melalui pemberian
fasilitas kepabeaan dan cukai serta pencegahan unfair trading yang menjadi
tugas DJBC (industrial Assistance) Barang- barang impor ilegal yang beredar di
masyarakat merupakan produk yang dapat menyebabkan ketidak stabilan pertumbuhan
industri dan investasi dalam negeri (Hamnas)
Post a Comment