Peduli Terhadap Warga Terdampak Virus Corona, Polantas Ajamu Santuni Anak Yatim Desa Cinta Makmur
Labuhanbatu.Metro Sumut
Dampak wabah virus corona telah memukul kehidupan ekonomi masyarakat, Terutama dirasakan oleh pekerja dengan upah harian yang sejak tempat usahanya tutup kehilangan penghasilan.
Semakin lama wabah corona akan semakin memperburuk kondisi ekonomi masyarakat yang masuk kategori berpenghasilan rendah. Fenomena tersebut mengundang keprihatinan Polantad Ajamu untuk menyantuni anak yatim Desa Cinta Makmur Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu.
Saat mengunjungi anak yatim Aiptu Dede Muhliadi Polantas Ajamu terketuk hatinya untuk membantu para anak yatim di sana.
Dalam kegiatan tersebut, Polantas Ajamu Aiptu Dede Muhliadi memberikan santunan kepada anak yatim, Sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Polantas Ajamu terhadap sesama khususnya yang membutuhkan, Bertempat di Kantor Polantas Ajamu Desa Tanjung Sarang Elang Kecamatan Panai Hulu. Selasa (21/04/2020).
Aiptu Dede Muhliadi didampingi Personil Lantas Bripka DP Tampubolon, Dan Bripka JP Sida Butar mengatakan dengan kondisi saat ini, Mereka anak yatim sangat membutuhkan bantuan tersebut. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi mereka untuk kebutuhan sehari hari " Kata Aiptu Dede dengan raut wajah sedih.
Dihadapan sejumlah anak yatim yang menerima bantuan, Aiptu Dede yang dikenal peramah dan mudah senyum ini meminta agar para anak yatim tersebut do’a bersama, Semoga wabah virus corona hilang dimuka bumi ini.
Lanjut Aiptu Dede. Tadi kita meminta, semua anak yatim yang ada, Serentak berdoa memohon kepada Allah SWT, Agar virus Covid-19 yang mematikan segera hilang dari muka bumi ini sebelum Ramadhan tiba. Semoga doa yang dipanjatkan tadi di ijabah Allah SWT " Ucapnya.
Sambung Aiptu Dede, Imbauan Pemerintah dengan selalu menggunakan masker harus kita jalani, Untuk menghindari wabah virus Corona. Rajin mencuci tangan dan selalu beribadah kepada Allah, Dengan cara hidup bersih dan berdoa, Insya Allah kita semua di lindungi dari virus yang mematikan ini " Sebutnya. (Rusman Wapemred).
Post a Comment