Perayaan Deepavali Di Kota Medan Berlangsung Meriah
Medan.Metro
Sumut
Perayaan
Deepavali 5119 Kaliyuga yang diadakan di lapangan Ex. Taman Ria, Jl. Gatot
Subroto Medan, Sabtu (28/10/2017) malam, berlangsung meriah. Ribuan masyarakat
dari berbagai penjuru Kota Medan
khususnya masyarakat yang beragama Hindu hadir untuk menyaksikan
kemeriahan perayaan Deepavali yang setiap tahun digelar oleh Pemerintah Kota
Medan melalui Dinas Kebudayaan bekerja sama dengan PHDI Kota Medan. Berbagai
kesenian khas India seperti tarian tradisional dan musik India dipertunjukkan
guna menghibur pengunjung yang hadir.
Dengan
mengusung tema "dengan semangat Deepavali 5119 Kaliyuga, mari kita satukan
perbedaan untuk menuju Medan Kota Madani dan religius" ini diharapkan
dapat semakin mempersatukan seluruh masyarakat Kota Medan.
Perayaan
Deepavali ini dihadiri langsung oleh Walikota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S.
M.Si. Kehadiran orang nomor satu di Kota Medan ini disambut dengan tarian khas
India. Selain itu, Walikota juga menerima ponade yang disematkan langsung oleh
Ketua PHDI Kota Medan Kalidasen sebagai bentuk penghormatan.
Walikota
Medan dalam sambutannya mengatakan perayaan Deepavali sebagai festival perayaan
cahaya merupakan perayaan yang disambut meriah oleh penganut agama Hindu di
seluruh dunia. Pelita sebagai sumber cahaya dalam perayaan Deepavali merupakan
sebuah perlambang kejayaan kuasa kebaikan dalam mengalahkan kuasa kejahatan.
Walaupun
Indonesia adalah negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia, namun
dikatakan Walikota, perayaan Deepavali tetap dirayakan dengan penuh sukacita
bagi para penganut agama Hindu di Indonesia.
"Kemeriahan
perayaan Deepavali yang diadakan malam ini menunjukkan tingginya tingkat
toleransi antar umat beragama di negara kita, khususnya di Kota Medan, hal ini
juga sangat sesuai dengan slogan bhineka tungga ika dan nilai luhur yang
terkandung didalam pancasila." kata Walikota.
Lebih
lanjut Walikota menjelaskan dalam masyarakat Kota Medan yang multikultur dan
majemuk, perlu suasana kehidupan yang saling menghargai, sama-sama memiliki
kesetaraan hukum maupun dalam pemerintahan. Perbedaan budaya, kebiasaan dan
adat istiadat haruslah dipandang sebagai potensi kekuatan bangsa yang diikat
menjadi kekuatan nyata persatuan bangsa. Selain itu pula, secara sosiologis,
masyarakat multikultur dan majemuk memerlukan pengakuan dan penghargaan secara
lintas suku maupun budaya.
"Betapa
pun kecilnya suatu etnis, mereka tetap mengharapkan pengakuan dan penghargaan
sebagai entitas sosial dan sebagai warga bangsa, atas dasar itulah perayaan
Deepavali ini diadakan sebagai bentuk penghargaan dan pengakuan masyarakat Kota
Medan akan keberadaan umat Hindu di Kota Medan, semoga kondisi seperti ini akan
terus terjaga di Kota Medan." harap Walikota.
Sementara
itu, Ketua PHDI Kota Medan, Kalidasen yang hadir dalam perayaan tersebut
mengatakan perayaan Deepavali merupakan bentuk kemenangan Dharma (kebaikan) melawan
kejahatan, oleh sebab itu Deepavali disimbolkan dengan pesta cahaya.
"Perayaan
Deepavali tahun ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan silaturahmi
diantara kita sehingga kita semua dapat mewujudkan Kota Medan yang harmonis dan
religus." harap Kalidasen.
Sebelumnya,
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Medan, Suherman, SH, M.Si, selaku penyelenggara
kegiatan dalam laporannya menjelaskan bahwa perayaan Deepavali ini rutin
digelar setiap tahunnya oleh Pemerintah Kota Medan bekerja sama dengan PHDI Kota
Medan. Tujuannya yaitu untuk menciptakan kerukunan dan keharmonisan masyarakat
di Kota Medan.
"Dengan
terciptanya kerukunan dan keharmonisan, insya allah suasana yang aman dan nyaman dapat dirasakan oleh
seluruh masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke kota Medan."ujar
Suherman.
Tampak
hadir dalam peringatan Deepavali ini, Ketua Komisi 7 DPD RI, Gus Irawan
Pasaribu, Wakil Ketua DPRD Medan, H. Iswanda Ramli, SE, Wakapolrestabes Medan,
AKBP Tatan Dirsan Atmaja, SIK, Pembina Hindu Kementerian Provsu, Kuil
Sembiring, S.Ag, M.Si, serta Camat di lingkungan Pemko Medan.(Sumber : Dinas
Kominfo Kota Medan).
Post a Comment