Pemko Medan Bantu Korban Kebakaran Kampung Kubur
Medan.Metro
Sumut
Pemko
Medan menyerahkan bantuan kepada para korban kebakaran di Jalan Taruma/Jalan
Air Langga Dalam Lingkungan I, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan
Petisah, Rabu (4/10). Diharapkan bantuan yang diberikan itu dapat membantu
meringankan beban sekaligus kesedihan para warga yang telah menjadi korban
dalam musibah kebakaran tersebut.
Bantuan
yang diberikan ini merupakan tindak lanjut atas instruksi Walikota Medan Drs.
H. T. Dzulmi Eldin S. M.Si ketika melakukan peninjauan, Selasa (3/10/2017)
siang. Bantuan berupa sembako, perlengkapan tidur dan material bangunan
diserahkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kota Medan
Arjuna Sembiring didampingi Camat Medan Petisah Parlindungan Nasution.
Dikatakan
Arjuna, bantuan yang diberikan ini merupakan wujud rasa kepedulian Walikota
kepada warga korban kebakaran. “Bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban
musibah dan mengurangi kesedihan keluarga para korban. Untuk itu kita berharap
agar bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” kata Arjuna.
Mantan
Kadis Koperasi dan UMKM Kota Medan ini menjelaskan, bantuan yang diberikan itu
berupa sembako, gula, minyak goreng, makan siap saji, tikar, selimut, pakaian
sekolah dan material bangunan untuk 10 rumah yang menjadi korban kebakaran.
Warga
korban kebakaran sangat terharu menerima bantuan yang diberikan tersebut.
Mereka akan mempergunakan dengan sebaik-baiknya, terutama bantuan material
bangunan yang akan dipergunakan untuk memperbaiki rumah yang rusak. Untuk itu
mereka mengucapkan terima kasih kepada Walikota yang dinilai peduli dengan
musibah yang menimpa warga.“Atas nama
warga korban kebakaran, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Walikota atas bantuan yang diberikan ini. Tidak hanya bantuan, beliau juga
datang ketika kebakaran terjadi,” ungkap salah seorang ibu berdarah India.
Sementara
itu Camat Medan Petisah Parlindungan nasution berjanji, akan membantu warga
mengurus surat-surat menyangkut dokumen kependudukannya yang kemungkinan terbakar
secara gratis. Bahkan, Parlindungan akan mengutus pihak Kecamatan Medan Petisah
untuk jemput bola guna mempermudah warga dalam pengurusan.“Layanan jemput bola
ini dilaksanakan untuk mempermudah warga yang menjadi korban dalam musibah
kebakaran tersebut. Seluruh layanan dokumen kependudukan diberikan kepada warga
tanpa dipungut biaya,” tegas Parlindungan dihadapan warga korban kebakaran.
Seperti
diberitakan, amukan si jago merah menyebabkan 6 rumah warga yang dihuni 10 KK
atau 25 jiwa di kawasan padat penduduk yang terkenal dengan istilah Kampung
Kubur tersebut terbakar. Namun dari jumlah itu, 4 rumah kondisinya cukup
parah. Disamping itu ada 4 rumah yang
dihuni 8 KK atau 13 jiwa rusak akibat terdampak dari kebakaran tersebut. Namun
kerusakannya tidak parah, presentase kerusakan berkisar 20-30%.(Sumber : Dinas
Kominfo Kota Medan).
Post a Comment