Wakil Walikota Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Ababil Medan Zoo
Medan.Metro
Sumut
Wakil
Walikota Medan Ir. Akhyar Nasution M.Si meletakkan batu pertama dimulainya
pembangunan Masjid Ababil Medan Zoo
Jalan Bunga Rampe, Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, Selasa
(19/9/2017). Pembangunan ini dilakukan karena kebutuhan yang sangat mendesak
karena jumlah pengunjung yang datang semakin ramai, terutama pada hari libur
sehingga tidak terhalang untuk melaksanakan ibadah shalat.
Pembangunan
yang dilakukan ini untuk merenovasi Mushala Ababil menjadi Masjid Ababil yang
berlokasi di halaman Medan Medan Zoo. Sebelumnya, Mushala Ababil hanya berukuran
7,8 x 9,8 meter. Belakangan seiring dengan terus meningkatnya jumlah pengunjung
yang datang, mushala yang dibangun tahun 2005 itu tidak mampu lagi menampung
pengunjung yang ingin melaksanakan shalat, terutama Shalat Jumat pada saat hari
libur.
Akibatnya
tidak sedikit pengunjung yang batal melaksanakan Shalat Jumat, sebab sekitar
Medan Zoo tidak ada masjid maupun mushala. Disamping itu jika pengunjung ingin
shalat diluar, mereka tentunya harus membeli tiket lagi jika ingin memasuki
Medan Zoo. Persoalan inilah langsung disikapi oleh jajaran Direksi Medan Zoo
untuk segera merenovasi mushala menjadi Masjid Ababil.
Oleh
karenanya Wakil Walikota sangat mengapresiasi atas perenovasian tersebut.
Dengan perluasan mushala menjadi masjid, Akhyar berharap dapat diikuti dengan
memakmurkannya setelah selesai dibangun nanti. “Jangan biarkan rumah Allah yang
udah berdiri dengan megah malah sepi yang beribadah didalamnya,” kata Wakil
Walikota.
Apabila
hal itu benar terjadi, Wakil Walikota mengatakan akan sia-sialah peletakan batu
pertama pembangunan mushala menjadi masjid tersebut. “Insya Allah hal itu tidak
akan pernah terjadi di Masjid Ababil nantinya,” harapnya.
Selain
sebagai tempat melaksanakan shalat, mantan anggota DPRD Medan itu juga berharap
Masjid Ababil ini nanti dapat juga dijadikan sebagai tempat berdakwah dan
beribadah sambil tetap menjaga ukhuwah Islamiyah. Oleh karenanya Wakil Walikota
mengajak semua ungtuk mendukung pembangunan Masjid Ababil tersebut. “Jika semua
mendukung, Insya Allah pembangunan Masjid Ababil dapat secepatnya selesai.
Dengan demikian para pengunjung yang datang kemari selain dapat menikmati
rekreasi dan edukasi yang diperoleh dari Medan Zoo, mereka juga tidak terhalang
untuk melaksanakan shalat, terutama Shalat Jumat.
Peletakan
batu pertama pembangunan Masjid Ababil ini turut dihadiri Dirut PD Pembangunan
Putrama Alkhairi, Direktur Kepatuhan bank Sumut Yulianto Maris, Kabag Agama
Ilyas Halim, Camat Medan Tuntungan Gelora Kurnia Putra ginting, Balai Besar
KSDA Sumut serta lurah, ulama dan tokoh masyarakat.
Sementara
itu
menurut
Dirut PD Pembangunan Putrama Alkhairi, pembangunan Masjid ababil ini dilakukan
dalam upaya untuk mendukung kenyamanan para pengunjung yang datang di Medan Zoo
sehingga semakin lebih banyak lagi yang mengunjungi kebun binatang milik Pemko
Medan tersebut.
Bersamaan
dimulainya pembangunan Masjid Ababil ini, Putrama mengatakan pihaknya telah
menerima sejumlah bantuan dari pihak ketiga seperti semen dan batu bata. Dia
berharap bantuan terus bertambah agar pembangunan masjid secepatnya rampung.
“Dengan demikian pengunjung tidak terhalang untuk melaksanakan shalat, terutama
shalat Jumat. Selain pengunjung, warga sekitar juga dapat melaksanakan ibadah
shalat di Masjid Ababil,” ungkap putrama.
Disamping
pembangunan Masjid Ababil untuk mendukung kenyamanan pengunjung yang datang,
Putrama juga memaparkan, pihaknya juga telah melakukan penandatanganan sejumlah
MoU, seperti dengan Kebun Binatang Ragunan Jakarta. Dalam MoU itu, jelasnya,
Medan Zoo akan memberikan dua ekor harimau, sebaliknya pihak Ragunan akan
memberikan 2 ekor orang hutan ditambah tikus raksasa dan burung pelikan.
“Selain itu ada sejumlah MoU lagi yang kita lakukan. Intinya dengan MoU yang
dilakukan ini, kita berupaya menjadikan Medan Zoo lebih menarik sehingga lebih banyak lagi
pengunjung yang datang. Kita juga punya mimpin menjadikan Medan Zoo sebagai
salah satu ikon di kota Medan,” harapnya. (Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan).
Post a Comment