PT Pelindo 1 Siap Layani Angkutan Lebaran 2017
Medan.Metro
Sumut
PT
Pelabuhan Indonesia 1 (Persero) atau Pelindo 1 telah melaporkan persiapan yang
dilakukan menyambut Ramadhan dan Idul Fitri 2017.
Kesiapan
ini dilakukan dengan pemantauan pada 8
(delapan) cabang pelabuhan yaitu Pelabuhan Belawan, Sibolga, Gunung Sitoli,
Tanjung Balai Asahan, Dumai, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan
Tembilahan. "Berdasarkan pemantauan kami saat lebaran tahun lalu,
pertumbuhan jumlah pengguna layanan kapal laut juga menunjukkan
peningkatan," ungkap Corporate Secretary Pelindo 1 Muhammad Eriansyah
dalam konfrensi pers, Selasa (13/06/2017) di Rumah Makan Garuda Jalan Adam
Malik Medan.
Menurut
hasil monitoring angkutan lebaran pada tahun 2016, imbuh Eriansyah, di
pelabuhan Belawan mengalami pertumbuhan yang paling besar yaitu 22% mencapai
33.036 penumpang naik dan turun, jika dibandingkan pada lebaran tahun 2015 yang
tercatat 26.975 penumpang. Sedangkan di pelabuhan Tanjung Pinang dan Tanjung
Balai Karimun merupakan berkapasitas paling besar pada tahun 2016 masing-masing
mencapai 246.807 dan 219.610 penumpang naik dan turun, apabila dibandingkan
dengan tahun 2015 masing-masing naik 14% dan 15% dari 217.271 di Tanjung Pinang
dan 191.071 di Tanjung Balai Karimun penumpang naik dan turun. Serta di
Pelabuhan Dumai mengalami pertumbuhan sebesar 14%, mencapai 80.391 orang
penumpang di tahun 2016 jika dibandingkan pada tahun 2015 yang mencapai 70.411 orang.
Untuk
mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang dan meningkatkan kenyamanan bagi
pemudik, telah dilakukan persiapan dan pembenahan fasilitas pendukung di
seluruh terminal penumpang milik Pelindo 1, beberapa diantaranya perbaikan
fasilitas gedung terminal penumpang termasuk penyediaan Garbarata di terminal
penumpang Belawan, pemasangan automatic gate, penyediaan fasilitas Video
Confrence untuk komunikasi dan koordinasi dengan cabang pelabuhan dan instansi
terkait, serta fasilitas Shuttle Bus dari Pelabuhan Belawan ke beberapa
Terminal Bus Medan.
Selain
itu, akan disiapkan Posko Terpadu disetiap cabang pelabuhan dan dibentuk Tim
pemantau kesiapan Angkutan Lebaran 2017/1438 H yang merupakan posko bersama,
beranggotakan antara lain Kesyahbandaran, Otoritas Pelabuhan PT Pelindo, Polri,
TNI AL, Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, dan Kesehatan Pelabuhan. Tim ini akan
bertugas melakukan pemantauan kegiatan embarkasi dan debarkasi, Pemantauan
bongkar muat barang, Koordinasi dengan pihak – pihak terkait, Kegiatan Pusat
Pengendalian trafik dan Pusat informasi dan pelaporan. Penyelenggaraan Posko
Terpadu akan dimulai pada (H-10) 15 Juni 2017 hingga (H+15) pada 11 Juli 2017.
“Kami
berkomitmen menyiapkan dan menjaga seluruh fasilitas agar selalu siap untuk
dipergunakan demi kelancaran arus mudik lebaran tahun ini. Selain itu, kami
juga memastikan keamanan dan keselamatan penumpang melalui koordinasi dengan
pihak-pihak terkait serta mengantisipasi tindakan kriminal dalam rangka
mewujudkan zero accident pada Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri tahun ini,”
tegas Eriansyah.
Selain
tengah melakukan persiapan menyambut Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri, Pelindo
1 juga tengah melakukan penataan dan
pembenahan di Pelabuhan Belawan, sebagai bagian dari program memodernisasi dan
mengefektivitaskan pelayanan di pelabuhan. "Saat ini Pelindo 1 sedang
melakukan pembangunan Dedicated Terminal berupa Terminal CPO Antar Pulau dan
Car Terminal. Pembangunan Terminal CPO Antar Pulau ini bertujuan untuk menambah
kapasitas bongkar muat CPO menjadi sebesar 1,8 juta/tahun dan dengan adanya Car
Terminal untuk menambah kapasitas bongkar muat kendaraan yang semakin meningkat
setiap tahunnya,” jelas Eriansyah.
Penataan
yang juga sedang dilakukan saat ini adalah Terminal Holtikultura, yaitu
dengan membangun cold storage untuk
memfasilitasi produk-produk hortikultura dari hasil pertanian para petani Sumut
untuk dikirim/diekspor keluar Sumut dan menekan biaya logistik produk
holtikultura karena produk tersebut dapat langsung disimpan di Pelabuhan
Belawan.
Eriansyah
menjelaskan, Pelindo 1 juga sedang membangun terminal multipurpose Pelabuhan
Belawan yang terdiri dari Terminal Curah Kering, Terminal General Cargo, dan
Dermaga IKD (Industri Kimia Dasar),
sehingga akan meningkatkan produktivitas dan kelancaran operasional
bongkar muat barang, serta menambah kapasitas bongkar muat komoditi baik curah
kering maupun general cargo di Pelabuhan Belawan, dan Pembangunan Shorebase
Terminal juga dilakukan untuk terciptanya konsolidasi kegiatan shore base
menjadi lebih tertata dan terpusat pada satu terminal shorebase.(Hamnas).
Post a Comment