Polres Sangihe Selidiki Kasus Penipuan Yang Mencatut Nama Kapolres

Sulut.Metro Sumut

Aksi penipuan dengan mencatut nama Kapolres Sangihe, AKBP I Dewa Made Adnyana, terjadi baru-baru ini. Pelaku mengincar kalangan pejabat pemerintah di Kabupaten Kepulauan Sangihe dengan modus meminta bantuan sejumlah uang. Senin (15/05/2017).

Kapolres Sangihe menegaskan, dirinya tidak pernah meminta uang kepada siapapun dengan dalih apapun. “Jika ada yang mengaku sebagai Kapolres Sangihe dan meminta bantuan dengan nomor hand phone 081296690237, itu adalah penipuan. Sudah ada beberapa orang yang ditelepon oleh pelaku lalu konfirmasi ke saya dan saya tegaskan itu tidak benar,” ujarnya.

Sementara itu Wakapolres Sangihe, Kompol H.O. Bingku menambahkan, Jumat (12-05-2017) sore, ia mendapat informasi dari Camat Tahuna dan Kepala Dinas Pertanian, bahwa keduanya ditelepon oleh seseorang yang mengaku sebagai Kapolres Sangihe.

Pelaku, lanjut Wakapolres, minta bantuan dana untuk pengiriman mobil dinas dari Manado ke Polres Sangihe sebesar Rp 15 Juta. “Saya sampaikan (kepada Camat Tahuna dan Kepala Dinas Pertanian) jangan dilayani karena itu penipuan,” terangnya.

Penipuan ini ternyata juga mencatut nama Kasat Reskrim Polres Sangihe, Iptu Denny A Tampenawas. “Ada juga nomor yang dipakai untuk meminta uang dengan mengatasnamakan Kapolres dan Kasat Reskrim yakni 082384428558,” kata Kasat Reskrim.

Menyikapi hal tersebut, Polres Sangihe telah berkoordinasi dengan pihak pemerintah kabupaten setempat, agar seluruh pejabat dan PNS mewaspadai modus penipuan ini. “Masyarakat juga diminta waspada. Kasus ini akan kami selidiki lebih lanjut,” tandas Kasat Reskrim.(Humas Polda Sulut).