Jakarta.Metro Sumut
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo Panglima
TNI bertindak selaku Inspektur Upacara pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah
117 Perwira Prajurit Karier TNI tahun 2015, terdiri dari 45 Perwira TNI AD (38
pria dan 7 wanita), 45 Perwira TNI AL (38 pria dan 7 wanita) dan 27 Perwira TNI
AU (24 pria dan 3 wanita), di Lapangan Saptamarga Akmil Magelang. Sabtu (01/08/2015).
Turut hadir dalam upacara tersebut
diantaranya, Kasad Jenderal TNI Mulyono, Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, Kasau
Marsekal TNI Agus Supriatna, Pangdam IV/Dip Mayjen TNI Bayu Purwiyono,Gubernur
Akmil Mayjen TNI Sumardi, Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Guntur IC Lelono, S.E.,
Gubernur AAU Marsda TNI Abdul Muis, para Asisten Panglima TNI dan Angkatan,
Dankodiklat TNI Mayjen TNI (Mar) Sturman Panjaitan, para orang tua Pa PK TNI
2015, hadir pula Rektor Universitas Tidar dan Unversitas Muhammadyah Magelang.
Informasi yang dihimpun Media ini, Mengawali
amanatnya pada upacara Prasetia Perwira Prajurit Karier TNI Tahun 2015,
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengucapkan selamat kepada para
Perwira yang telah berhasil menyelesaikan keseluruhan Pendidikan Pertama
Prajurit Karier, semoga sukses dalam memasuki kehidupan dan karier
keprajuritan.
Ucapan senada juga disampaikan kepada orang tua, atas kepercayaan
kepada TNI dan keberhasilan bapak dan ibu sekalian dalam mengantarkan
putra/putrinya memasuki profesi yang menjadi pilihan hatinya serta selamat dan
bangga kepada Perwira Remaja TNI yang memperoleh prestasi dan penghargaan “Tri Sura Jalu Wiratama” untuk siswa
terbaik pria dan “Trisura Wanodya Wiratama” untuk
siswa terbaik wanita, “Apapun prestasi
yang dicapai oleh para Perwira adalah tantangan yang harus dibuktikan dalam
Cipta, Karsa dan Karya, sebagai bagian dari upaya membangun Profesionalisme TNI
sesuai bidang keilmuan yang para Perwira sekalian miliki “ Kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Panglima TNI juga menyampaikan
bahwa, tuntutan Profesionalisme TNI telah mendorong TNI untuk melakukan penyempurnaan
doktrin, kebijakan dan arah pengembangan kemampuan dan pembangunan kekuatan
TNI, yang didasarkan pada pemikiran :
Pertama, pengembangan Profesionalisme TNI sebagai sub-sistem dari
sistem pembinaan kemampuan dan pembangunan kekuatan secara keseluruhan,
bertahap dan berlanjut hingga akhir rencana strategi tahun 2024.
Kedua, pengembangan Profesionalisme TNI merupakan inti atau
subtansi pokok dari pembangunan SDM TNI, searah dengan kebijakan pembangunan
Sumber Daya Nasional.
Ketiga, Profesionalisme dibangun di atas soliditas kematraan TNI,
menuju pembangunan TNI yang utuh, sebagai kekuatan pokok Sihankamrata (Sistem
Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta) sebagaimana yang diamanatkan oleh UUD 1945
dan Sishanta (Sistem Pertahanan Semesta) sesuai perintah Undang-Undang
Pertahanan Negara.
Keempat, profesionalisme serta soliditas adalah martabat dan
kredibilitas TNI, yang implementasinya diarahkan bagi pencapaian pelaksanaan
peran dan tugas TNI secara berkualitas.
Dalam kaitan semua itu,“ Saya yakin
dan percaya, bahwa kehadiran para Perwira sekalian, akan menjadi bagian
kemampuan TNI, dalam menciptakan keunggulan kinerja, karena para Perwira adalah
para Profesional yang mampu memberikan warna kemajuan TNI " Ucap Panglima TNI
Setiap Perwira lulusan Dikma (Pendidikan Pertama) Prajurit Karier TNI tahun
2015, harus menjadi orang-orang terdepan, untuk meyakinkan dan memotivasi
setiap individu di bawah kepemimpinan para Perwira sekalian, agar dapat
menciptakan kualitas kerja dari keunggulan integritas, intelektualitas dan
kapasitas yang dimiliki “ Harap Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Mengakhiri sambutannya Panglima TNI
menegaskan agar memegang teguh kode etik Perwira Budhi Bhakti Wira Utama, sebagai
landasan moral dalam menapaki kehidupan keprajuritan, karena bagi Perwira
pengabdian adalah kehormatan dan tugas adalah segala-galanya. Pedomani Sapta
Marga dan Sumpah Prajurit, serta Delapan Wajib TNI, sebagai landasan
operasional dalam setiap pelaksanaan tugas, dan selalu belajar dan berlatih,
serta senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebab kedekatan
kepada Tuhan YME juga menjadi bagian dari tugas, sekaligus penentu keberhasilan
pelaksanaan tugas-tugas TNI dan para Perwira sekalian.(Eva).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar