Sumsel.Metro
Sumut
Satu
unit pick up Suzuki Carry Nopol B9803ZY warna hitam yang melaju dari arah
Lubuklinggau menuju Muarabeliti, tiba-tiba balik arah, ketika melihat anggota
Polantas yang sedang patroli di Jalinsum KM 12,5 Kecamatan Muarabeliti Musi
Rawas Sumatera Selatan, pada Jumat (03/03/2017) petang.
Akibat
memutar arah secara mendadak, mobil pick up tersebut bertabrakan dengan
kendaraan lain jenis Suzuki Carry minibus yang melaju dari arah berlawanan.
Anggota
Unit Turjawali Satlantas Polres Musi Rawas yang tergabung dalam Satgas
Preventif Ops Simpatik Musi 2017 yang sedang melaksanakan patroli hunting
public address dengan menggunakan dua unit sepada motor BM dan satu unit sedan
patroli di sekitar area tersebut, langsung melakukan pengecekan di lokasi
kejadian.
Karena
merasa curiga dengan gerak-gerik pengemudi pick up tersebut, dua anggota
Polantas, yaitu Bripka Wican dan Bripda Andrian langsung melakukan
penggeledahan mobil.
Sedangkan
satu anggota lainnya, yaitu Brigpol Bentar menginterogasi pengemudi. Melihat
tindakan kepolisian yang dilakukan anggota, pengemudi pick up berusaha
menghindar.
“Karena
gerak-gerik pengemudi pick up mencurigakan, anggota di lapangan yang belum
sempat menanyakan SIM dan STNK, berusaha lebih mendekat dan melakukan
penguncian untuk mengamankannya,” ujar Kapolres Musirawas AKBP Hari Brata
melalui Kasat Lantas AKP Budi Hartono Sutrisno didampingi Kanit Turjawali Ipda
Kosim, pada Sabtu (04/03/2017).
Namun,
pengemudi pick up dengan perawakan tinggi besar dan kekar lebih kurang 180 cm,
berkulit putih, mata sipit dan rambut pendek berhasil melepaskan diri dari
kuncian polisi. Lalu langsung kabur melarikan diri ke dalam hutan.
Petugas
melakukan pengejaran dan sempat melepaskan tembakan ke udara. Namun tak
diindahkan dan sang pengemudi yang belum diketahui identitasnya itu lenyap di
dalam hutan.
Sedangkan
petugas yang melakukan pemeriksaan terhadap pick up yang ditinggalkan oleh
pengemudinya itu, menemukan barang-barang diduga sabu dan pil ekstasi di dalam
dompet kecil yang diletakkan dalam dashboard mobil.
Sabu
terdiri dari lima paket bungkus ukuran sedang dengan berat kotor 43,77 gram,
dan 11 butir pil ekstasi warna merah logo mahkota dengan berat 0,48 gram dan 19
butir pil ekstasi warna hijau dg berat 2,62 gram dan sebilah pisau.
Dilanjutkan,
sesuai dengan mekanisme hubungan tata-tata cara kerja (HTCK) yang berlaku di
kepolisian, petugas kemudian membuat laporan polisi, menyerahkan barang bukti,
termasuk mobil pick up ke Satuan Reserse Narkoba Polres Musi Rawas, untuk
dilakukan penyitaan dan penyelidikan lanjutan.(Humas Polda Sumsel/Polres Musi
Rawas).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar