Bupati Purwakarta Memerintahkan Jemput Paksa Para Pengikut Dimas Kanjeng
Puwakarta.Metro
Sumut
Bupati
Purwakarta Dedi Mulyadi meminta camat dan kepala desa menjemput warganya yang
menjadi pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi setelah mendengar ada kabar warga
Purwakarta menjadi pengikut Dimas Kanjeng. Senin (10/10/2016).
Bupati
Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan saya sudah meminta ke kades dan camat untuk
melakukan pengecekan secara langsung. Kalau benar ada di sana, harus bisa dibujuk
untuk pulang ke rumah “ Katanya.
Informasi
yang dihimpun Media ini, Warga Purwakarta dikejutkan oleh pesan berantai lewat
Whatsap selama beberapa hari terakhir yang menyebutkan Rukoyah, warga Desa
Sukadami, Kecamatan Wanayasa, Purwakarta, menjadi salah satu pengikut Dimas
Kanjeng Taat Pribadi yang kini masih bertahan di padepokan milik Dimas Kanjeng.
Dedi
memastikan seluruh biaya penjemputan akan ditanggung sepenuhnya oleh Pemkab
Purwakarta sehingga sedikit pun tidak akan membebani pihak keluarga. Rukoyah
yang memiliki empat anak ini sudah sebulan pergi dari rumah dengan alasan
mengikuti pengajian di Jawa Timur,” Kasihan keluarganya bingung, jadi harus dibantu
untuk penjemputan “ Ungkap Dedi.
Dedi
menjelaskan, Jika ternyata di Padepokan Dimas Kanjeng, warga Purwakarta yang
menjadi pengikut padepokan tidak hanya Rukoyah, maka memerintahkan bawahannya
untuk dijemput sekalian “ Jelasnya.(Ratna).
Post a Comment