Pengajian Rutin WBP Rutan Labuhan Deli : Membentuk Pribadi Yang Lebih Baik Dibalik Jeruji Besi
Di tengah hiruk pikuk kehidupan Rutan, semarak kegiatan keagamaan terus bergema di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Labuhan Deli. Setiap minggunya, para warga binaan antusias mengikuti pengajian agama Islam rutin, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk membina spiritualitas dan mental mereka selama menjalani masa tahanan, (04/06)
Kegiatan pengajian ini menjadi fase rohani bagi para penghuni rutan. Mereka terlihat khusyuk mendengarkan tausiyah dari para ustaz yang sengaja diundang untuk memberikan pencerahan. Materi yang disampaikan tidak hanya seputar fiqih dan akidah, namun juga penekanan pada akhlak mulia, pentingnya introspeksi diri, serta persiapan untuk kembali ke masyarakat dengan pribadi yang lebih baik.
"Pengajian ini sangat membantu kami untuk merenungkan kesalahan, mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan belajar menjadi pribadi yang lebih baik setelah keluar nanti," ujar salah seorang warga binaan yang menjadi pembimbing pengajian tersebut.
Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR) Rutan Kelas I Labuhan Deli, Asrul Andriance, menjelaskan bahwa kegiatan keagamaan merupakan salah satu program pembinaan utama di Rutan Labuhan Deli. "Kami percaya bahwa pembinaan rohani adalah kunci untuk membantu warga binaan bertransformasi. Dengan pengajian rutin ini, kami berharap mereka dapat mengisi waktu dengan hal positif, menjauhkan diri dari perbuatan negatif, dan mempersiapkan diri untuk kembali berintegrasi dengan masyarakat," jelasnya.
Dengan adanya pengajian rutin ini, harapannya para warga binaan Rutan Labuhan Deli dapat menjadikan masa tahanan sebagai momen untuk memperbaiki diri, bertaubat, dan kembali menjadi anggota masyarakat yang produktif dan bermanfaat. (Hamnas).
Post a Comment