Belawan.Metro
Sumut
Untuk
keamanan di pelabuhan internasional Belawan masih dipertanyakan. Pasalnya,
kawanan maling mulai mengincar kapal-kapal yang bersandar di pelabuhan ini.
Seperti terjadi pada kapal tanker MT Erawan 12, sejumlah barang termasuk plat
anti karat kapal digasak pencuri, Senin (19/3/2018).
Informasi
diperoleh, Kapal tanker berbendera dalam negeri ini sandar di dermaga curah
cair pelabuhan Ujung Baru Belawan. Ketika sedang melakukan aktivitas bongkar
muat crude palm oil (CPO), awak kapal dikejutkan dengan hilangnya barang-barang
dan plat anti karat di bagian bawah buritan kapal tersebut."Malingnya dari
laut, bukan dari dermaga. Yang dicuri anti karat persis dekat baling-baling
kapal," sebut seorang awak kapal.
Kejadian
pencurian di area pelabuhan itu telah dilaporkan ke perwira jaga kapal, untuk
kemudian diteruskan ke perusahaan keagenan pelayaran kapal PT Sea Asih Line."Mereka
(pelaku) menggunakan sampan. Kejadiannya sudah dilaporkan ke agen kapal,"
ucapnya.
Kepala
Operasional PT Sea Asih Line, Irfan Daulay dihubungi membenarkan kejadian itu.
Sejauh ini pihak keagenan belum melaporkan peristiwa pencurian dimaksud ke
aparat berwajib."Kita belum hitung nilai kerugian, cuma pastinya mencapai
jutaan rupiah," terang, Irfan.
Kepala
Bagian Umum dan Humas Syahbandar Utama Belawan, Wasfina ditanyai mengaku belum
mengetahui adanya pencurian di atas kapal yang sedang dalam posisi sandar."Saya
belum tahu, karena anggota jaga di lapangan belum ada melapor," kata, Wasfina.
Senada
dikatakan, Khairul Ulya Manager Umum PT Pelindo I Cabang Belawan. Ulya
menyebutkan pihaknya belum mengetahui terjadinya aksi pencurian di atas kapal."Coba
nanti saya cek dulu, kapal dalam kondisi bongkar atau muat," cetusnya.(Hamnas/Ulhaq).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar