Detik-Detik Menegangkan Anggota Polres Singkawang Mengamankan Orang Gila Yang Mengamuk Dan Berupaya Membunuh Petugas
Singkawang.Metro
Sumut
Kapolres
Singkawang, Kalimantan Barat, AKBP Sandi Alfadien Mustofa SIK, MH, turun langsung
mencari pelaku pengrusakan mobil milik warga dan penyerangan terhadap anggota
Polisi, Jumat (10/03/2017) malam.

Awalnya,
sekira pukul 20.00 WIB, J melemparkan sepotong kayu ke arah mobil Toyota Agya
warna putih bernomor polisi KB 1205 YI yang melintas dari arah Kabupaten Sambas
menuju Kota Singkawang.

Saat
kasus itu dilaporkan, J sempat melintas di depan Polsek Singkawang Utara,
dengan mendorong sepeda, sambil membawa sebilah parang panjang. Kemudian J
memukul tiang listrik sebanyak tiga kali dan mengacungkan parangnya, setelah
itu pulang menuju ke rumahnya.
Menindaklanjuti
laporan tersebut, anggota Polsek Singkawang Utara dibantu anggota Piket Patko,
Piket Reskrim, serta Kasat Sabhara Polres Singkawang, mendatangi rumah J.
Kemudian anggota beserta pihak keluarga melakukan negosiasi dengan J agar
keluar rumah dan menyerahkan diri. Namun tidak diindahkan. Malah J tampak
mengasah parang.
Selanjutnya,
anggota yang berada di TKP meminta bantuan kepada Ka SPK Polres Singkawang
bersama piket fungsi lainnya untuk ke TKP.
Setibanya
di rumah J, Kasat Sabhara, Ka SPKT Regu I Polres Singkawang Ipda Amrullah,
beserta anggota, melakukan negosiasi dengan J, agar membukakan pintu dan
menyimpan parangnya. Namun J kembali tidak mengindahkan permintaan tersebut.
Sehingga atas persetujuan pihak keluarga, anggota Polres Singkawang melakukan
upaya paksa dengan mendobrak pintu menggunakan tangga kayu sehingga pintu rumah
terbuka.
Atas
kejadian itu, J malah mengacungkan parangnya sambil mengatakan, “Maju kau!
Kubunuh kau Polisi!”
Anggota
pun mengeluarkan tembakan peringatan ke atas sebanyak satu kali. Namun tembakan
peringatan tersebut membuat J semakin marah kemudian menyerang sambil
mengayunkan parang ke arah anggota yang berpakaian dinas.
Kemudian
Ipda Amrullah sempat mengeluarkan tembakan ke arah kaki sebanyak satu kali dengan
senpi revolver. Namun J tetap menyerang ke arah Ipda Amrullah. Selanjutnya
ditembakan lagi ke arah dada akan tetapi senpi yang ditembakan macet. Kemudian
Ipda Amrullah menghindar, namun terpeleset dan terjatuh ke tanah.
Seketika
itu J langsung mengayunkan parangnya ke bagian kepala Ipda Amrullah sebanyak
dua kali. Pada saat akan mengayunkan parangnya kembali, salah satu anggota
memukul J dengan menggunakan kayu, yang membuat J lari ke dalam rumah.
Tak
lama kemudian, J kabur melewati belakang rumah menuju ke semak-semak kebun
kelapa dan persawahan. Selanjutnya anggota melakukan pengejaran namun tidak
menemukan yang bersangkutan.
Sekira
pukul 22.00 WIB, Ipda Amrullah dibawa ke Rumah Sakit DKT Singkawang untuk
dilakukan perawatan. Berdasarkan keterangan perawat RS DKT Singkawang, Dheby
Agustian Amd.Kep, bahwa Ipda Amrullah mengalami luka robek sepanjang 5-6 cm
dengan kedalaman 1 cm di bagian kepala sebelah kiri atas telinga, dan dijahit
sebanyak 5 jahitan serta melakukan rawat jalan dan kembali ke Mako Polres
Singkawang. Sementara petugas yang lain tetap melakukan pengintaian.
Pada
Sabtu (11/03/2017) pagi sekira pukul 07.00 WIB, J kembali ke rumahnya. Petugas
yang telah mengintai kemudian kembali melakukan upaya penangkapan. Kamudian
pada pukul 09.00 WIB, J berhasil diamankan dengan luka tembak di bagian kanan
pahanya.(Humas Polres Singkawang).
Post a Comment