Terkait Video Kasus Ahok, Polisi Akui Video Disunting
Jakarta.Metro
Sumut
Basuki
Tjahaja Purnama diperiksa lagi dalam kasus dugaan penistaan agama. Ia
diberondong dengan 22 pertanyaan. Sementara pada pemeriksaan sebelumnya ia
ditanyai 18 pertanyaan sehingga total ada 40 pertanyaan. Selasa (08/11/2016).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Rikwanto Juru bicara Divisi Humas Mabes Polri
mengatakan pertanyaan yang diberikan
berkaitan dengan alasan Ahok berada di Kepulauan Seribu pada 27 September
silam. Selain itu, ditanyakan juga perihal rekaman pidato yang tersebar di
media social “ Katanya.
Lanjut
Rikwanto, Menurut penuturan Ahok, dia ke sana untuk menyampaikan program
pemprov DKI. Dalam program tersebut menyebut pula penyejahteraan warga,
termasuk menaikkan umrah,” Kemudian ada warga yang bertanya apakah program ini
dilakukan dalam kepentingan Pilkada. Itulah yang menjadi awal mula munculnya
pernyataan terkait penistaan agama “ Ucapnya.
Menurut
Rikwanto, Telah terjadi penyuntingan terhadap rekaman utuh pidato. Setelah itu
menjadi viral lantaran pada transkrip kata "pakai" hilang. Penyunting
dan penulis transkrip ini, Buni Yani pun dipanggil untuk diperiksa Kamis pekan
ini.
Sementara
Ruhut Sitompul Juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot bilang Ahok datang dengan
kesadaran sendiri tanpa paksaan atau dorongan dari pihak lain.
Siera
pimpinan advokat tim Ahok, pihak penyidik yang memeriksa diantaranya Kombes
Adiputra, Suwanto Nainggolan, Johandi Raharjo dan Suparna.(Sandy).
Post a Comment