Walikota Medan Tinjau Drainase Di Jalan Rajawali Medan Sunggal

Medan.Metro Sumut
Walikota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S. M.Si meninjau perbaikan drainase yang tengah dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan di Jalan Rajawali, Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Rabu (22/11/2017). Peninjauan ini dilakukan untuk melihat sejauh mana perbaikan yang telah dilakukan sekaligus memastikan pengerjaan yang dilakukan seuai standar yang telah ditetapkan.

Peninjauan ini dilakukan Walikota bersama Dandim 0201/BS Kol Inf Bambang Herqutanto didampingi Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan H. M. Husni SE, M.Si usai menghadiri rapat sekaligus apel bersama persiapan kunjungan kerja Presiden Jokowi di Medan, Sumatera Utara yang digelar di Makodam I/BB Jalan Gatot Subroto Medan.

Dalam peninjauan tersebut, Walikota mengecek kondisi drainase yang telah selesai diperbaiki. Setelah melakukan pemeriksaan sejenak terhadap kualitas pengecoran yang dilakukan, orang nomor satu di Pemko Medan kemudian melanjutkan pengecekan terhadap drainase yang masih dalam tahap pengerjaan.

Pengecekan ini dilakukan Walikota agar perbaikan yang dilakukan tidak sia-sia sehingga drainase nantinya dapat berfungsi dengan baik untuk menampung debit air hujan dan menyalurkannya menuju lokasi pembuangan. Jika drainase berfungsi dengan baik, Walikota optimis genangan air maupun banjir dapat diminimalisir. “Peninjauan ini saya lakukan ini memastikan perbaikan drainase dilakukan dengan baik, tidak asal-asalan untuk memburu waktu agar cepat selesai. Sebab, tujuan utama dilakukan perbaikannya drainase ini untuk meminimalir terjadinya genangan air maupun banjir,” kata Walikota.

Itu sebabnya Walikota sempat memanggil beberapa pekerja maupun pengawas perbaikan drainase tersebut.  Beberapa masukan disampaikan Walikota untuk segera ditindaklanjuti agar perbaikan drainase yang dilakukan benar-benar memuaskan. Dengan demikian warga sekitar dapat merasakan manfaat dari perbaikan drainase yang dilakukan.

Selain memberikan masukan, Walikota juga sempat menegur pengawas, sebab mereka masih membiarkan tanah bekas galian bertumpuk di pinggir drainase. Selain mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar yang melintas,  Walikota khawatir tanah bekas galian itu akan masuk kembali dalam drainase yang telah selesai digali.(Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan).

Tidak ada komentar