PT Pelindo I Akan Mendorong Empat Anak Usaha IPO
Jakarta.Metro
Sumut
BUMN
Pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo) akan mendorong empat anak usahanya
untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) agar dapat mengembangkan
bisnisnya. Sabtu (21/05/2016).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Direktur Utama Pelindo I Bambang Eka Cahyana di
Jakarta mengatakan dari beberapa anak usaha, yang paling memungkinkan IPO yaitu
PT Prima Multi Terminal. Bahwa anak usaha perseroan yaitu PT Prima Indonesia
Logistik dengan kepemilikan saham sebesar 99 persen, PT Prima Terminal
Petikemas Indonesia (70 persen), PT Prima Multi Terminal (55 persen), dan PT
Pengembangan Kawasan (90 persen). Selain itu, Pelindo I juga memiliki
perusahaan dengan status entitas asosiasi yaitu PT Terminal Petikemas Indonesia
dengan kepemilikian mencapai 25 persen “ Katanya.
Lanjut
Bambang, Bahwa kemungkinan IPO anak usaha Pelindo I itu cukup besar mengingat
industri pelabuhan di dalam negeri akan terus mengalami perkembangan yang baik,
di tengah situasi itu diperlukan pendanaan yang kuat sehingga dapat memperluas
bisnis. Apalagi, pemerintah cukup gencar meningkatkan infrastruktur di dalam
negeri. Bahwa IPO anak usaha merupakan salah satu strategi bisnis, melalui dana
dari hasil IPO anak usaha dapat secara langsung mengembangkan kegiatan
bisnisnya “ Ucapnya.
Bambang
menjelaskan, Pelindo I sedang melakukan pengembangan pelabuhan Belawan yang
dibagi dalam tiga bagian. Pertama, pengembangan terminal kontainer fase 1
dengan nilai investasi Rp2,3 triliun berdurasi 2016-2019. Kedua, pengembangan
terminal kontainer fase 2 dengan nilai investasi Rp2,7 triliun berdurasi
2016-2018. Dan ketiga, pengembangan alur Belawan senilai Rp1,2 triliun dengan
durasi 2016-2017 “ Jelasnya.
Menurut
Bambang, Pelindo I juga mengembangkan terminal petikemas keperintisan
Malahayati. Pada tahap pertama, perseroan telah menyelesaikan pembangunan
lapangan penumpukan seluas 8.000 meter persegi (m2), kapasitas lapangan
penumpukan 35.000 TEUs, pengadaan 1 unit MHC, dan kajian "short sea
shipping" Belawan-Malahayati. Lalu pada tahap kedua akan dilakukan pada
2017 hingga 2019 dengan melakukan perluasan lapangan penumpukan, penambahan
fasilitas gudang, pengadaan peralatan bongkar muat sesuai kebutuhan, serta
implementasi "short sea shipping" Belawan-Malahayati “ Ungkapnya.
Bambang
menambahkan, Bahwa perseroan juga sedang melakukan pengembangan pelabuhan
Sibolga, Parawang dan pelabuhan Kuala Tanjung. (Sandy).
Post a Comment