Tanjung Balai Asahan Sumut Jadi Pintu Masuk Sindikat Narkoba Internasional

Medan.Metro Sumut
Polda Sumatera Utara dan Badan Narkotika Provinsi harus mengantisipasi sindikat narkoba dari Malaysia masuk ke Pelabuhan Tanjung Balai Asahan Provinsi Sumatera Utara. Selasa (02/02/2016).

Informasi yang dihimpun Media ini, Sebelumnya Polisi Air Polda Sumatera Utara mengamankan seorang wanita berinisial LS yang kedapatan membawa 300 gram sabu dan 985 butir pil ekstasi di perairan Tanjung Balai, Narkoba tersebut disita dari dalam sebuah kapal motor yang diduga mengangkut 44 orang tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal dari Malaysia ke Tanjung Balai

Ketua Harian LSM Suara Rakyat Sumut Armen Tanjung SH mengatakan Bandar narkoba internasional itu, harus disikat habis dan diberikan sanksi hukuman berat. Bila perlu dihukum mati saja, perairan Tanjung Balai dan Asahan, selama ini sering dijadikan pintu gerbang memasok narkoba dari Malaysia, Thailand, dan negara lainnya, Sebab daerah tersebut berada diperairan Selat Malaka dan sangat dekat dengan Negeri Jiran. Hal ini menjadi ancaman keamanan bagi Indonesia “ Katanya.

Menurut Armen, para sindikat merasa aman memasukkan narkoba melalui perairan Tanjung Balai karena tidak terpantau aparat, Hampir setiap pekan ada sindikat narkoba ditangkap di perairan Tanjung Balai Asahan dan Batubara, Perairan Tanjung Balai dan daerah lainnya di Sumatera Utara dapat digolongkan status darurat narkoba, hal ini juga mengancam generasi muda harapan bangsa “ Ungkapnya.

Lanjut Armen, Data di Badan Narkotika Nasional, tercatat sebanyak 4,6 juta orang Indonesia terlibat penyalahgunaan narkoba atau sekitar dua persen dari penduduk Indonesia, Kemudian, sebanyak 15.000 orang di antaranya setiap tahun meninggal dunia secara sia-sia akibat menggunakan narkoba. 5,8 persen korban yang meninggal dunia itu adalah mahasiswa “ Ucapnya.


Armen menambahkan, Biaya ekonomi dan sosial akibat pemakaian narkoba mencapai Rp36,7 triliun dan Rp11,3 triliun digunakan untuk pembelian narkoba “ tambahnya.(Red).

Tidak ada komentar