Uang Rp1,8 Miliar Raib, 90 WNI Ditipu Di Malaysia
Kuala Lumpur.Metro Sumut
Sekitar 90 pekerja warga Negara
Indonesia mengaku ditipu sindikat pengiriman uang yang beroperasi disebuah
pusat perbelanjaan di Subang Jaya, Malaysia sehingga mengalami kerugian total
hingga 500 ribu ringgit (Rp1,8 miliar).
Informasi yang dihimpun Media ini, Sebagian besar para WNI yang sudah
bekerja di Malaysia selama tiga tahun lebih diberbagai sektor itu mengirimkan
uang untuk keluarga dikampung.
Mereka baru menyadari telah tertipu dan duitnya raib setelah tersangka
yang mengurus pengiriman uang itu menghilang, demikian dilaporkan berbagai
media lokal di Kuala Lumpur, Senin.
Salah Seorang korban Hamilah Mohd. Raji (29) mengatakan ia mengirimkan
uang sebanyak 7.000 ringgit (Rp25,8 juta) yang dikumpulkan selama tiga tahun,
ke Surabaya pada 7 Desember. Tersangka menjanjikan uang akan sampai dalam masa
empat hari,“ Namun setelah empat hari uang dikirim belum diterima keluarga.
Malah sepupu saya juga mengalami kerugian 5.000 ringgit karena juga mengirim
uang lewat tersangka ” katanya.
Hamilah bersama 20 korban penipuan lain mendatangi kios pengiriman uang
itu pada Minggu pagi, namun kios tersebut sudah tutup.
Seorang buruh bangunan Sawir Mohd Alawi (37) mengaku mengalami kerugian
15 ribu ringgit sementara rekannya rugi hingga 70 ribu ringgit hasil simpanan
selama beberapa tahun bekerja di Malaysia.
Sementara itu menurut pihak polisi setempat, baru sembilan korban yang
melaporkan kasus penipuan itu dengan jumlah kerugian total sekitar 129 ribu ringgit.
Wakil kepala polisi Daerah Subang Jaya Superintenden Tan Ah Chua
mengatakan telah menerima laporan atas kasus penipuan itu,“ Sampai kemarin,
sembilan laporan terkait penipuan di perusahaan pengiriman uang itu telah
diterima. Korbannya tujuh warga negara Indonesia dan dua warga lokal dengan jumlah
kerugian 129.067,66 ringgit ” katanya.(Tengku Salim)
Post a Comment