Tidak Usah Tunggu Polisi Tindak Pelaku Anarkis

Siliwangi,Metro Sumut
Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim Pangdam III Siliwangi menegaskan, prajurit TNI di Jabar-Banten siap mengawal proses Pilpres 2014 yang berlangsung dua hari lagi. Bagi yang akan membuat kekacauan TNI akan turun langsung untuk menindak pelaku anarkis tanpa harus menunggu polisi.

Hal itu disampaikan Dedi usai melaksanakan 'Apel Gabungan Kesiapan dan Pergeseran Pasukan dalam Rangka Pengamanan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014 di Provinsi Jawa Barat' di Lapang Gasibu Bandung, Senin (7/7)," TNI akan sepenuhnya membantu kepolisian. Langkahnya sesuai prosedur yang berlaku. Bila nanti suatu tempat ada satuan TNI melihat tindakan anarkis, tidak usah menunggu polisi. Di situ kami akan segera mengatasi sesuai prosedur, baru kemudian akan diserahkan ke polisi " katanya.

Informasi yang dihimpun Media ini, Langkah tersebut menurut dia dilakukan atas instruksi langsung Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Hal itu dimaksudkan agar tidak ada pembiaran bagi siapa saja yang ingin merusak situasi keamanan yang sudah terjalin baik selama rangkaian penyelenggaraan Pilpres 2014," Tidak akan ada kata pembiaran bagi TNI. Jadi apabila di daerahnya ada tindakan anarkis. Tidak perlu menunggu kepolisian " Ungkapnya.

Dalam pengamanan Pilpres 2014, pihaknya menyiagakan 7.220 personel untuk membantu pengamanan. "7220 sudah siap gelar dan berada di wilayah masing-masing " tandasnya.(Wito)




Tidak ada komentar